Sementara itu, masuknya investor asing di wilayah Kabupaten Cirebon, khususnya bagian timur, menjadi angin segar bagi Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo). Namun, di sisi lain, Apindo pun berharap agar pemerintah tidak mempersulit investor dan mempermudah perizinan agar kabupaten ramah investasi pun dapat terwujud.
Dengan masuknya perusahaan asing yakni PT Merlion Sejahtera Group di wilayah Desa Rawaurip, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, disambut baik oleh Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo). Dengan masuknya investor itu, secara lokal pertumbuhan ekonomi makro di Kabupaten Cirebon bisa lebih maju.
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Cirebon, Asep Soleh, mengatakan PT Merlion Sejahtera Group akan memulai proyek pembangunan di lahan seluas 250 hektar di Desa Pengarengan pada tahun 2025. Asep menilai investasi ini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah dan menyambut baik kehadiran perusahaan asing tersebut.
Baca Juga:Kehadiran KDM di Tasikmalaya Disambut Histeris Puluhan Ribu WargaBedah Kajian Konsultan Tentang Andalalin Proyek Investasi – Video
Asep juga menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan legislatif, untuk memastikan bahwa investasi dapat berjalan lancar. Salah satunya dengan mempermudah proses perizinan selama sesuai aturan yang ada.
Sementara, kehadiran PT Merlion Sejahtera Group bisa menjadi pintu pembuka bagi investor-investor lain yang ingin menanamkan modalnya di Kabupaten Cirebon. Saat ini, proses pembebasan lahan telah mencapai 130 hektar dari total 250 hektar yang direncanakan.