RADARCIREBON.TV- Dam-daman adalah permainan tradisional yang mirip dengan catur atau permainan papan lainnya, namun lebih sederhana dalam aturan dan variasi.
Permainan ini populer di Indonesia, terutama di kalangan anak-anak.
Dam-daman dimainkan di atas papan berukuran 8×8 kotak, mirip dengan papan catur, dan menggunakan 16 biji dam untuk setiap pemain.
Biji-biji ini biasanya berupa kepingan kecil yang dapat digerakkan di atas papan.
Baca Juga:Mengenal Permainan Tradisional Dam-daman dan Cara Bermainnya, Gen Z Wajib Tahu!Serunya Bermain Gobag Sodor dan Manfaat Didapatkan…
Aturan Bermain Dam-daman
Papan permainan terdiri dari 64 kotak berwarna hitam dan putih, namun hanya kotak berwarna gelap yang digunakan.
Setiap pemain memiliki 16 biji dam yang disusun pada tiga baris terdepan di sisi papan masing-masing.
Pemain secara bergantian menggerakkan biji dam mereka satu langkah secara diagonal ke arah depan.
Jika ada biji lawan di kotak yang bersebelahan secara diagonal, dan kotak di belakangnya kosong,
pemain dapat “memakan” biji lawan dengan melompati biji tersebut. Biji lawan yang dimakan diambil dari papan.
Jika setelah memakan, ada lagi kesempatan untuk memakan biji lawan lainnya dalam satu giliran, pemain wajib melanjutkan lompatan dan memakan biji lawan berikutnya.
Jika sebuah biji dam mencapai baris terakhir di sisi lawan, biji tersebut akan “dimahkotai” atau menjadi “raja.”
Baca Juga:Gobag Sodor, Jenis Permainan Tradisional yang Tercatat dalam Naskah Jawa KunoAturan Bermain Tokle, Variasi Permainan, dan Manfaat yang Didapat
Biji yang dimahkotai dapat bergerak secara bebas ke segala arah diagonal, baik maju maupun mundur.
Kemudian tanda permainan berakhir ketika salah satu pemain tidak bisa lagi menggerakkan bijinya, atau ketika semua biji pemain tersebut telah dimakan oleh lawan.
Pemenang adalah pemain yang berhasil memakan semua biji lawan atau memblokir semua gerakan lawan.
Dari beberapa aturan permaina tersebut, Ada pula beberapa variasi dalam bermain dam-daman yang dapat menambah keseruan permainan:
Dam Super:
Dalam variasi ini, raja atau biji yang dimahkotai memiliki kekuatan untuk bergerak seperti raja dalam catur, yaitu ke segala arah, namun hanya satu kotak per langkah.
Dam Terbalik:
Variasi ini memungkinkan biji yang baru dimahkotai untuk langsung bergerak mundur beberapa langkah seperti halnya saat dimajukan.
Dam Berantai:
Dalam variasi ini, setelah pemain memakan biji lawan, pemain mendapatkan giliran tambahan untuk melakukan langkah lagi, meskipun tidak ada biji lawan yang bisa dimakan.
Dam Ganda:
Pemain dapat memilih untuk menggabungkan dua biji dam menjadi satu unit yang lebih kuat setelah memakan biji lawan.
Unit ini bergerak seperti raja tetapi hanya ke arah depan.
Permainan dam-daman adalah cara yang menyenangkan untuk mengasah keterampilan berpikir strategis dan taktis, serta meningkatkan konsentrasi dan kesabaran pemain.
Dengan berbagai variasi, permainan ini selalu menawarkan pengalaman yang segar dan menantang.