RADARCIREBON.TV- Istilah “software” dan “hardware” mungkin sudah tidak asing lagi bagi kamu. Namun, apakah kamu tahu apa yang membedakan software dan hardware?
Banyak orang percaya bahwa yang membedakan hardware dan software hanyalah bentuk dan fungsinya. Padahal, ada lebih dari itu. Untuk mengetahui perbedaan kedua jenis perangkat komputer ini dalam ulasan berikutnya, lihat uraian berikut.
1. Fungsi dan tujuan dibuatnya
Fungsi dan tujuan software dan hardware berbeda. Software atau perangkat lunak, seperti namanya, berfungsi sebagai penghubung antara perangkat keras dan pengguna.
Baca Juga:Pilih Berdasarkan Jenis TV-nya: Inilah Kode Remot TV Tabung, LCD, dan LED TV LGMeskipun di HP, Grafik dan Gameplay Menarik: Inilah 4 Rekomendasi Game HP Garena yang Pasti Seru!
Namun, hardware melakukan lebih dari satu fungsi dan dibagi menjadi beberapa bagian. Fungsi pertama hardware adalah sebagai penerima input dari tindakan pengguna, yang kemudian dikirim ke proses pengolahan data.
Setelah data diproses, fungsi hardware berikutnya adalah untuk menunjukkan kepada pengguna hasil pengolahan data sebelumnya. Beberapa hardware juga berfungsi sebagai tempat penyimpanan data yang dibutuhkan pengguna.
2. Kerentanan pada kerusakan
Dalam hal kerentanan terhadap kerusakan, ketidaksesuaian antara software dan hardware adalah sesuatu yang sering terjadi. Hardware atau perangkat keras secara fisik lebih rentan terhadap kerusakan akibat kerusakan akibat penggunaan yang berlebihan atau benturan.
Sebaliknya, perangkat lunak atau software yang tidak memiliki bentuk fisik tidak akan terpengaruh oleh benturan atau penggunaan yang intens. Namun demikian, software tetap dapat rusak karena masalah kode program atau serangan virus.
3. Bentuk dan ukurannya
Software dan hardware juga berbeda dari segi bentuk dan ukuran. Ini karena hardware adalah perangkat fisik. Untuk ilustrasi, keyboard dan papan ketik masing-masing komputer, laptop, dan komputer memiliki ukuran dan bentuk keyboard yang berbeda berdasarkan spesifikasinya.
Namun, software tidak memiliki bentuk fisik, jadi tidak berbentuk. Ukurannya juga berbeda-beda tergantung pada apa yang dibutuhkan untuk membuat aplikasi tersebut.
4. Pembaruan yang tersedia
Di bawah ini adalah perbedaan antara hardware dan software dalam hal pembaruan yang tersedia. Software dan program biasanya diperbarui secara berkala. Ini memberi pengguna opsi untuk memilih untuk memperbarui atau menghapusnya jika sudah tidak digunakan.
Baca Juga:Cocok untuk Hampir Semua Hero: Inilah 4 Alasan Item Sky Piercer untuk Overpower, Musuh Langsung K.O. di MLBBApakah Bateria 6000mAh Mulai Memasuki Era: Inilah 5 HP Baru dengan Baterai 6000mAh Berharga Rp3 Jutaan Dirilis
Meskipun pembaruan hardware tampak lebih sulit, pengguna masih dapat memperbarui perangkat keras, seperti memperbesar ukuran RAM untuk meningkatkan kinerja komputer. Namun, pembaruan ini membutuhkan waktu lebih lama dan biaya lebih tinggi.
5. Masa penggunaannya
Masa pakai hardware dan software juga berbeda. Perangkat keras komputer biasanya memiliki batas usia karena sering digunakan; ini terutama berlaku untuk perangkat keras yang sudah tua atau yang rusak karena penggunaan berlebihan.
Sebaliknya, software tidak membutuhkan perawatan khusus untuk bertahan lama. Bahkan, software dapat bertahan lama dan tidak mengalami kerusakan fisik sama sekali. Agar fitur perangkat lunak tersebut tetap dapat digunakan, kamu hanya perlu mengunduh dan memasang pembaruan yang tersedia.
Itulah beberapa perbedaan utama antara hardware dan software yang harus kamu ketahui. Kamu sekarang lebih menyadari perbedaan di antara keduanya, kan?