Di era modern yang penuh dengan teknologi dan kehidupan yang serba cepat, terapi hutan atau “forest bathing” telah menjadi tren baru dalam dunia kesehatan mental. Berasal dari Jepang, terapi hutan dikenal sebagai “shinrin-yoku,” yang berarti menyerap suasana hutan dengan indra kita. Berikut adalah manfaat berjalan di alam bagi kesehatan mental.
Mengurangi StresPenelitian menunjukkan bahwa berada di alam, terutama di hutan, dapat mengurangi hormon stres seperti kortisol. Udara segar, suara alami, dan lingkungan hijau menciptakan suasana yang menenangkan, membantu pikiran dan tubuh kita untuk rileks.
Meningkatkan Kesehatan MentalMenghabiskan waktu di hutan dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi gejala depresi dan kecemasan. Alam memberikan kesempatan untuk melepaskan diri dari rutinitas harian dan tekanan kehidupan perkotaan, memungkinkan kita untuk mereset pikiran kita.
Baca Juga:Burung Tak Bisa Terbang yang Terancam Punah di Selandia Baru Menemukan Tempat Perlindungan di Habitat Moa KunoMeniru Mata Manusia, Peneliti Merevolusi Kamera Robotik
Meningkatkan Konsentrasi dan KreativitasBerjalan di hutan dapat meningkatkan konsentrasi dan kreativitas. Alam membantu mengurangi kelelahan mental dan memberikan kesempatan untuk berpikir lebih jernih. Ini sangat bermanfaat bagi mereka yang bekerja dalam lingkungan yang penuh tekanan.
Menghubungkan Diri dengan AlamTerapi hutan juga membantu kita untuk menghubungkan diri dengan alam, meningkatkan rasa kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan. Ini dapat mendorong gaya hidup yang lebih berkelanjutan dan harmonis dengan alam.
KesimpulanTerapi hutan menawarkan manfaat kesehatan mental yang signifikan. Menghabiskan waktu di alam membantu mengurangi stres, meningkatkan kesehatan mental, konsentrasi, dan kreativitas. Dengan mengadopsi praktik ini, kita dapat menciptakan keseimbangan yang lebih baik dalam kehidupan kita yang sibuk.