RADARCIREBON.TV – Kasus kematian Vina dan Eki kembali berlanjut, kali ini pihak keluarga korban meyakini dan menyangkal bahwa kasus yang menimpa Vina dan Eky pada 2016 silam bukanlah disebabkan oleh kecelakaan lalu lintas, melainkan pembunuhan.
Hal tersebut disampaikan keluarga korban saat konferensi Pers yang digelar Hotman Paris di Keraton Kacirebonan, Selasa (30/7/2024).
Iptu Rudiana pun turut tampil ke publik sejak kasus tersebut bergulir dan viral dalam sebuah film di layar lebar.
Baca Juga:Destinasi Wisata Favorit Lawu Green Forest, Tiket dan Fasilitas NyamanTimnas Indonesia Juara Piala Asean Champions U-19, Begini Kata Erick Thohir
Pada kesempatan tersebut, Hotman Paris di Cirebon menjadi tim pengacara keluarga Vina, dan sempat melontarkan sejumlah pertanyaan kepada Rudiana.
“Banyak pernyataan di media sosial bahwa Eki masih hidup, Bapak bisa tidak bersumpah bahwa anak bapak sudah meninggal?” tanya Hotman.
Rudiana spontan mengucapkan menjawab, bahkan berani mengucap sumpah apapun demi anaknya yang menjadi korban.
“Saya siap sumpah pocong, mau sumpah apapun mau. Artinya yang meninggal anak saya, anak yang saya didik dari kecil, yang saya rawat dari kecil. Demi Allah tujuh turunan saya mati semua kalau saya bohong,” ujarnya di hadapan media.
Sementara itu, Marliyana, kakak kandung Vina, merasa puas dengan kehadiran Iptu Rudiana saat konferensi pers bersama Hotman Paris.
Menurutnya, hal tersebut membuka sejumlah keterangan yang tidak banyak diketahui khalayak, termasuk keluarga Vina.
“Banyak informasinya yang didapet. Dari segi keterangan beliau, termasuk dari awal mula bisa ketangkep,” katanya usai konpers.
Baca Juga:Wisata Yogyakarta, Pantai Indrayanti Indah dan MempesonaWisata Hits Jogja, Banyak Fasilitas di Gunung
Marliyana tetap yakin, bahwa kasus yang menimpa adiknya tersebut bukanlah disebabkan kecelakaan lalu lintas, melainkan pembunuhan.
“Kalau mengira kecelakaan, silahkan. Tapi, saya sebagai keluarga korban, ini pembunuhan, karena jauh kalau dilihat dari laka lantas,” tambahnya.