RADARCIREBON.TV – Mengetahui tanda-tanda kucing hamil sangat penting bagi pemilik kucing. Dengan memahami ciri-ciri ini, pemilik dapat memastikan kucing mendapatkan asupan gizi yang tepat untuk mendukung kesehatan ibu dan perkembangan janin. Gizi yang baik akan membantu pertumbuhan bayi kucing dan mendukung kelancaran proses kelahiran.
Ciri-ciri kucing hamil dapat diamati dari fisik dan perilakunya. Artikel ini akan menjelaskan secara rinci tanda-tanda fisik kucing hamil.
Ciri Fisik Kucing Hamil:
Perut Membesar
Salah satu tanda fisik yang paling jelas adalah perut yang membesar. Kucing hamil akan menunjukkan kebuncitan perut yang tidak biasa, yang mulai terlihat pada usia kehamilan sekitar tiga minggu. Selain itu, berat badan kucing akan bertambah hingga sekitar 2 kg selama kehamilan.
Baca Juga:7 Rekomendasi Hair Lotion Bayi Terbaik – Agar Tetap Wangi dan LembutSegera Sigap Yah Jika Kucingmu Keracunan – Ini Dia Cara Mengatasi Kucing Keracunan
Bulu Rontok
Tanda fisik lainnya adalah kerontokan bulu. Meskipun tidak semua kucing mengalami hal ini, jika bulu kucing tiba-tiba rontok, bisa jadi kucing tersebut sedang hamil. Kerontokan bulu terjadi karena perubahan hormon yang menyebabkan kulit menjadi lebih berminyak, sehingga bulu mungkin menipis dan rontok di beberapa bagian selama 1 hingga 2 minggu pertama kehamilan.
Puting Memerah
Kucing sebagai mamalia memiliki enam puting susu, dan selama kehamilan, puting susu kucing akan berubah menjadi warna merah muda dan membesar. Jika kamu melihat perubahan warna pada puting susu kucing, itu menandakan bahwa kucing akan melahirkan dalam waktu 2 hingga 3 minggu ke depan. Ini adalah sinyal bahwa kamu perlu mempersiapkan tempat yang nyaman untuk proses kelahiran.
Keluar Susu dari Puting
Menjelang waktu kelahiran, puting kucing akan mulai mengeluarkan susu. Jika kamu melihat tanda ini, penting untuk segera menyiapkan semua kebutuhan untuk mendukung kelahiran kucing.
Tanda-Tanda Kucing Hamil dari Tingkah Laku
Selain ciri fisik, terdapat beberapa tanda kucing hamil yang dapat dilihat dari perilaku mereka. Berikut penjelasannya:
Perubahan Nafsu Makan
Selama kehamilan, nafsu makan kucing biasanya meningkat. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan energi dan protein yang lebih tinggi untuk mendukung perkembangan janin di dalam rahim. Sekitar 20 hingga 40 persen dari makanan yang dikonsumsi kucing akan digunakan untuk kebutuhan anak-anak kucing yang dikandungnya.
Namun, kucing juga bisa mengalami penurunan nafsu makan akibat morning sickness pada awal kehamilan. Kondisi ini biasanya akan membaik setelah memasuki minggu keempat kehamilan.
Penurunan Nafsu Birahi
Kucing biasanya menunjukkan tanda-tanda birahi dengan menjadi lebih berisik dan sering mengguling-guling. Jika periode birahi terlewat dan kucing tidak menunjukkan perilaku tersebut, kemungkinan besar kucing tersebut sedang hamil.
Baca Juga:Persiapkan Beli Dari Sekarang !! Ini Dia Rekomendasi Merk Jas Hujan TerbaikHarus Tahu Ini Biar Kamu Tetep Oke! Ini Dia Warna Baju yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang
Muntah-muntah
Beberapa kucing mungkin mengalami muntah-muntah pada awal kehamilan, bersama dengan penurunan nafsu makan. Ini adalah hal yang biasa terjadi pada kucing hamil. Namun, sebaiknya bawa kucing ke dokter hewan untuk memastikan penyebab muntah-muntahnya, apakah akibat kehamilan atau masalah kesehatan lainnya. Dokter hewan juga dapat memberikan saran mengenai makanan yang tepat untuk mendukung gizi kucing hamil.
Sering Tidur
Kucing hamil cenderung lebih banyak tidur. Peningkatan waktu tidur ini disebabkan oleh kelelahan akibat perut yang membesar. Selain tidur lebih lama, kucing hamil juga mungkin lebih sering mendengkur. Jika kucing tidur lebih sering dari biasanya dan tidak hamil, sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan untuk memeriksa kemungkinan penyakit.
Kucing Menjadi Lebih Manja
Tanda lain dari kucing hamil adalah peningkatan sifat manja. Di awal kehamilan, kucing mungkin mulai mencari perhatian lebih dari pemiliknya dan menunjukkan sikap yang lebih tenang serta lembut dibandingkan sebelumnya.