Dalam rangkaian kegiatan Kuliah Kerja Lapangan yang dilakukan Prodi Pendidikan Sejarah Universitas Lampung pada Selasa pagi, menyempatkan singgah di Radar Cirebon Televisi untuk mempelajari secara langsung dari pelaku media terkait kondisi terkini dari dunia jurnalistik. Dalam kesempatan yang sama, juga telah ditandatangani kesepakatan bersama Unila dan Radar Cirebon terkait dibukanya kesempatan lebih dalam bagi mahasiswa yang tertarik dengan dunia jurnalistik.
Radar Cirebon menyambut kunjungan dari mahasiswa Prodi Pendidikan Sejarah asal Universitas Lampung di Gedung Kaliandra Jalan Perjuangan No. 9 Kota Cirebon, Selasa pagi. Kunjungan tersebut merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan Kuliah Kerja Lapangan, yang akan singgah di beberapa kota mulai dari Cirebon, Yogyakarta, Semarang, dan berakhir di Bali, dengan mengunjungi beberapa tempat bersejarah yang ada di kota-kota tersebut.
Dalam kunjungannya, mahasiswa diberikan materi berupa konten tentang sejarah di Radar Cirebon oleh Yuda Sanjaya selaku GM Radar Cirebon. Dalam materi yang disampaikannya, terkait kondisi aktual dari media yang kini sedang mengusung konsep konvergensi jurnalistik, di mana jurnalis tidak hanya terpaku pada satu platform media konvensional, tetapi juga harus dapat memanfaatkan platform digital.
Baca Juga:Momentum HUT KNPI ke-51, Ketua DPD KNPI Ajak Partisipasi Aktif Generasi MudaBerbagi kebahagiaan di Hari Anak Nasional, All Sedayu Hotel Kelapa Gading Melaksanakan CSR ke Panti Asuhan
Turut hadir pula Iman Sugiman, selaku Kepala Bagian Informasi dan Pariwisata Keraton Kasepuhan, yang sekilas menyampaikan informasi terkait sejarah dari keraton yang ada di Kota Cirebon. Kepala Prodi Pendidikan Sejarah, Yustina Sri Ekwardani menyampaikan, untuk mengenali keadaan terkini dari objek-objek sejarah yang selama ini hanya dipelajari secara teori di dalam kampus, diharapkan mahasiswa dapat memahami salah satu unsur sejarah yakni “where” atau tempat sejarah, selanjutnya dapat menyampaikan kembali peristiwa bersejarah dengan lebih lugas dan jelas kepada audiensnya.
Mahasiswa Jurusan Pendidikan Sejarah, Arjuna Yulizar menuturkan, materi seputar sejarah media yang diberikan sangat menarik perhatiannya, selain dari sejarah dari Keraton Kasepuhan yang sekilas disampaikan oleh pemandu yang turut hadir. Ketertarikannya kepada dunia jurnalistik yang didapatkan langsung dari pakar media di Radar Cirebon juga meningkat, selain dari mata kuliah wajib yang sudah ia pelajari.
Selain kunjungan dan pemberian materi kejurnalistikan oleh Radar Cirebon untuk mahasiswa Unila, juga ditandatangani bersama perjanjian kerja sama bagi mahasiswa yang tertarik memasuki dunia jurnalistik, yang dalam hal ini terkait dengan mata kuliah peminatan yang ada di Prodi Pendidikan Sejarah. Perjanjian ini merupakan yang pertama kalinya dilakukan Unila bersama dengan media lokal seperti Radar Cirebon, sebagaimana yang sudah diharapkan oleh universitas untuk dapat berkolaborasi dalam ranah akademis dengan berbagai lembaga di luar kampus.