RADARCIREBON.TV- Vitamin U adalah senyawa yang kurang dikenal dibandingkan dengan vitamin lain seperti vitamin C atau vitamin D.
Sebenarnya, vitamin U bukanlah vitamin dalam arti konvensional, melainkan sejenis senyawa yang dikenal sebagai S-methylmethionine.
Senyawa ini pertama kali diidentifikasi dalam jus kubis pada tahun 1950-an oleh seorang ilmuwan bernama Dr. Garnett Cheney
Baca Juga:Patut Waspada, 9 Masalah Suara Serak yang Sering Terabaikan, Bisa Jadi Sinyal Kemunculan Tumor LhoBenarkah Suara Serak dan Bergetar Bisa Karena Faktor Genetik?
yang menemukan bahwa S-methylmethionine memiliki efek menguntungkan pada penyembuhan tukak lambung (ulkus peptikum).
Vitamin U dan segudang manfaatnya
Penyembuhan Tukak Lambung: Penelitian awal menunjukkan bahwa vitamin U dapat membantu mempercepat penyembuhan tukak lambung dan tukak duodenum.
Senyawa ini diduga berperan dalam melindungi mukosa lambung dan mempercepat regenerasi sel-sel mukosa yang rusak.
Detoksifikasi: Vitamin U memiliki sifat detoksifikasi dan dapat membantu dalam proses pengeluaran racun dari tubuh.
Ini terutama bermanfaat bagi hati, yang bertanggung jawab untuk membersihkan berbagai racun dari tubuh.
Anti-inflamasi dan Antioksidan: Vitamin U juga memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan dan melindungi sel-sel dari kerusakan oksidatif.
Makanan yang Mengandung Vitamin U
Berikut adalah beberapa jenis makanan yang diketahui mengandung vitamin U dalam jumlah yang cukup signifikan:
Baca Juga:Chinese Restaurant Syndrome, Gangguan Kesehatan Akibat Konsumsi MSG BerlebihanGak Cuma di Indonesia, Berikut 7 Makanan Serupa Bakso di Dunia
Kubis: Kubis adalah sumber utama vitamin U. Baik kubis hijau maupun merah mengandung senyawa ini.
Jus kubis mentah sering direkomendasikan untuk mendapatkan manfaat maksimal dari vitamin U.
Kubis Brussel (Brussels Sprouts): Sayuran ini juga kaya akan vitamin U dan dapat menjadi bagian dari diet yang sehat.
Brokoli: Brokoli, yang dikenal sebagai salah satu sayuran tersehat, juga mengandung vitamin U.
Konsumsi brokoli mentah atau dikukus adalah cara terbaik untuk mendapatkan manfaat maksimal.
Kale: Kale, yang sering disebut sebagai “superfood”, mengandung berbagai nutrisi termasuk vitamin U.
Menambahkan kale ke dalam salad atau smoothie adalah cara yang baik untuk meningkatkan asupan vitamin U.
Seledri: Seledri juga merupakan sumber vitamin U yang baik. Menambahkan seledri ke dalam jus atau salad bisa menjadi cara yang lezat untuk meningkatkan asupan vitamin U.
Asparagus: Asparagus adalah sayuran lain yang mengandung vitamin U. Memasukkannya ke dalam diet harian dapat membantu mendapatkan manfaat dari senyawa ini.
Bayam: Bayam, baik mentah maupun dimasak, juga mengandung vitamin U.
Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari vitamin U, konsumsi sayuran dalam bentuk mentah atau sedikit dimasak adalah yang terbaik.
Memasak terlalu lama dapat mengurangi kandungan vitamin U dalam sayuran.
Jus sayuran mentah, terutama jus kubis, adalah cara yang efektif untuk mengonsumsi vitamin U.
Vitamin U, meskipun tidak sepopuler vitamin lain, memiliki manfaat kesehatan yang signifikan terutama dalam penyembuhan tukak lambung dan detoksifikasi.
Menambahkan sayuran seperti kubis, brokoli, kale, dan asparagus ke dalam diet harian dapat membantu meningkatkan asupan vitamin U dan memberikan manfaat kesehatan tambahan.
Penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk sepenuhnya memahami potensi manfaat dan mekanisme kerja vitamin U.