Kesadaran hidup lebih sehat dan berkualitas dalam sebuah masyarakat perlu peran serta dari berbagai pihak, dari akar rumput hingga pemerintah pusat. Pembinaan penyelenggaraan Kabupaten Kota Sehat 2024 bertujuan untuk membangun wawasan kesehatan di lingkungan dan di kota-kota di Indonesia, dengan harapan dapat membudayakan gerakan hidup sehat.
Penjabat Sekretariat Daerah Kota Cirebon, Arif Kurniawan, membuka rapat koordinasi pembinaan penyelenggaraan Kabupaten Kota Sehat 2024 bersama tim pembina Provinsi Jawa Barat. Kegiatan ini dihadiri 5 perwakilan kabupaten dan kota dari 27 peserta yang terlibat.
Pada kesempatan itu, perwakilan dari peserta menyampaikan paparan dari laporan pencapaian tagihan kinerja dari perangkat daerah teknis. Selama bulan Juli ini, tim pembina KKS Provinsi Jawa Barat mengimplementasikan rencana kerja yang telah disusun untuk pembinaan kabupaten dan kota peserta KKS dalam sebuah rakor yang akan berlangsung di 5 kota-kabupaten tuan rumah.
Baca Juga:Area Pertanian Yang Terdampak Banjir Hambat Produksi Pangan – VideoBantuan Untuk Siswa Tak Mampu – Video
Sekretaris tim pembina KKS Provinsi Jawa Barat, Muftah Yulismi, menyampaikan bahwa dipilihnya Cirebon sebagai tuan rumah penyelenggaraan Batch 4 rakor pembinaan penyelenggaraan KKS atas dasar peraihan penghargaan Swastisaba pada 2023 lalu. Dengan 9 tatanan dan 150 indikator penilaian Kabupaten Kota Sehat, menjadi sasaran sesuai dengan potensi dan permasalahan pada masing-masing kabupaten-kota.
Sementara itu, misi besar dari KKS adalah bagaimana sebagai masyarakat sosial dapat melakukan pembangunan yang berwawasan kesehatan di lingkungan dan kotanya masing-masing. Sehingga diharapkan dengan pemberdayaan masyarakat dalam gerakan hidup sehat dapat menjadi budaya, bukan hanya menjadi sebuah jargon semata.