RADARCIREBON.TV – Menyimpan bahan pangan segar, perlu dilakukan perawatan yang benar agar bisa bertahan sedikit lebih lama dan kondisinya tetap segar terutama saat ingin digunakan. Hal ini juga berlaku ketika menyimpan buah.
Buah termasuk alpukat, merupakan salah satu buah yang mudah busuk, apalagi jika menyimpannya dengan cara yang kurang tepat. Hal ini tentunya menjadi perhatian khusus, terutama jika ingin menyetok alpukat di rumah dalam jumlah yang banyak.
Agar mencegah terjadinya pembusukan yang lebih cepat, maka pencegahan dapat dilakukan sejak awal dengan cara memperhatikan penyimpanannya. Berikut, beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menyimpan alpukat.
Baca Juga:Apakah Alpukat Bagus untuk Diet? Simak PenjelasannyaMengupas Kandungan Nutrisi dalam Alpukat Sebagai Bagian dari Menu Makan Sehatmu
Cara Menyimpan Alpukat
Dari Real Simple, alpukat seperti buah apel yakni memiliki sifat yang mudah berubah warna menjadi coklat saat dikupas ketika bagian dagingnya terkena udara. Hal tersebut lantaran terjadinya reaksi kimia dari enzim polifenol oksidase.
Proses pencokelatan dapat terjadi ketika enzim alami dalam daging alpukat terkena oksigen. Hal itu merupakan reaksi alami yang dapat terjadi pada alpukat dan tidak membuat alpukat menjadi tidak aman untuk dimakan.
Maka, untuk alpukat yang sudah dalam kondisi terbelah, dapat dicegah proses oksidasinya dengan membiarkan kulit tetap menempel dan membiarkan bijinya utuh. Untuk mengawetkannya, bisa oleskan sedikit minyak zaitun atau air jeruk nipis pada dagingnya, lalu tutupi seluruh alpukat dengan rapat menggunakan plastik dan letakkan di lemari es.
Ketika alpukat yang didapatkan dalam kondisi utuh dan masih mentah, tentunya perlu disimpan terlebih dahulu agar mendapatkan tingkat kematangan yang tepat. Cara terbaik untuk menyimpannya yaitu dengan menjaganya tetap utuh dan meletakkannya di atas meja.
Alpukat mentah biasanya akan bertahan di meja selama empat hingga lima hari. Meskipun begitu, tetap periksa kematangan dari alpukat setiap hari dengan cara memberi tekanan ringan menggunakan ujung jari dan perhatikan kulitnya apakah sudah nampak gelap atau belum.
Berbeda untuk alpukat yang hampir atau sudah matang. Alpukat dengan kondisi ini, bisa dimasukkan ke dalam lemari es agar tetap segar selama beberapa hari, tergantung tingkat kematangannya. Simpan di wadah penyimpanan makanan yang kedap udara atau di laci produk dan pisahkan dengan buah yang mengandung etilen seperti pisang atau apel.