Fitria Pamungkaswati Kandidat Tunggal Calon Walikota dari PDI Perjuangan di Pilkada Kota Cirebon

dok.ist
Fitria Pamungkaswati Kandidat Tunggal Calon Walikota dari PDI Perjuangan di Pilkada Kota Cirebon/ foto: dok.ist
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan memberi penugasan kepada Fitria Pamungkaswati untuk ikut dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kota Cirebon.

Surat tugas yang ditandatangani Ketua DPP, Prananda Prabowo dan Sekretaris Jenderal, Hasto Kristiyanto tertuang dalam surat bernomor 2956/ST/DPP/VI/2024.

Fitria Pamungkaswati yang merupakan ketua DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon sekaligus wakil ketua DPRD, selanjutnya diperintah DPP untuk melaksanakan konsolidasi pemenangan pilkada dengan DPD, DPC, PAC, Ranting, Anak Ranting dan seluruh elemen partai.

Baca Juga:Program Digitalisasi UMKM CIMB Niaga di Cirebon tumbuh PositifRapimnas dan Diklatnas LASQI NJ di Ponpes Al-Mizan Majalengka

“Keputusan dari DPP sudah jelas dan tegas, nama yang diusung adalah Fitria Pamungkaswati untuk ikut dalam pemilihan Wali Kota Cirebon dan Wakil Wali Kota Cirebon di pilkada 2024. Tidak ada nama lain, hanya Fitria Pamungkaswati. Ini dokumen resmi dari DPP, maka semua struktur partai dan kader wajib mengamankan serta menjalankan apa yang sudah diputuskan oleh DPP,” tandas Imam Yahya, S.Fil.I., M.Si., Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon.

Hal ini disampaikan Imam Yahya dalam rapat pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon yang berlangsung Sabtu malam (13 Juli 2024) di kantor DPC yang berada di Kampung Baru, Kawasan CUDP Kesenden, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon.

Rapat dipimpin Ketua DPC, Fitria Pamungkaswati yang diikuti Sekretaris DPC, Imam Yahya dan Bendahara DPC, Benny Sujarwo. Hadir pengurus DPC antara lain Cicip Awaludin, S.H., Ari Setyawan, Yadi, Sumarni, Pramudijono, Imam Satibi, Meinah, S.E., Dewi Ratih, Nadji Anwar Mar’ie dan Juwita. Tampak hadir pula Tim 9 Pemenangan Pilkada untuk Kota Cirebon.

Imam Yahya menandaskan, surat tugas ini keluar bukan tiba-tiba tetapi melalui proses panjang dari penyaringan dan penjaringan di DPD sampai DPP. DPD PDI Perjuangan Jawa Barat juga sudah melakukan fit and proper test, sehingga keputusan ini telah melalui mekanisme partai.

“Surat tugas ini ditandatangani ketua DPP dan sekjen, semua struktur partai maupun badan maupun sayap di PDI Perjuangan Kota Cirebon harus tunduk dan patuh. Bagi yang tidak menjalankan perintah pimpinan partai, maka akan diberi sanksi tegas. Pengurus DPC, PAC, Ranting, Anak Ranting, Badan dan Sayap PDI Perjuangan di Kota Cirebon wajib solid serta berjuang memenangkan Ibu Fitria Pamungkaswati dalam pertarungan di pilkada 2024,” tambah Imam Yahya.

Selanjutnya, lanjut dia, Fitria Pamungkaswati menyiapkan koalisi partai pendukung/menambah syarat pendaftaran persyaratan bakal calon wali kota dan wakil wali kota pada pilkada 2024.

Terkait surat tugas dari DPP, Fitria Pamungkaswati menyatakan terima kasih atas kepercayaan dari DPP dan DPD PDI Perjuangan Jawa Barat. Ia siap menjalankan amanah tersebut dengan sebaik-baiknya.

Baca Juga:CIMB Niaga Raih Kinerja Positif pada Kuartal I 2024CIMB Niaga Terus Optimalkan Layanan Digital Untuk Beri Kemudahan Nasabah di Cirebon

“Siap menjalankan perintah pimpinan partai, terutama poin-poin yang ada dalam surat tugas. Selain konsolidasi internal, saya juga membangun koalisi partai. Sejauh ini, kami sudah membangun komunikasi dengan sejumlah partai untuk berkoalisi,” ungkapnya.

Fitria mengajak kepada seluruh pengurus DPC, PAC, Ranting, Anak Ranting, Badan dan Sayap PDI Perjuangan untuk berjuang bersama memenangkan PDI Perjuangan dalam pertarungan di pilkada 2024. Selain itu juga kepada para kader partai, simpatisan, relawan dan pendukung Fitria Pamungkaswati untuk langsung melakukan sosialisasi ke masyarakat.

“Kita gotong royong, berjuang bersama serta solid dalam memenangkan Pemilihan Wali Kota Cirebon dan Wakil Wali Kota Cirebon. Saya juga memohon dukungan dari warga Kota Cirebon,” pungkasnya.

0 Komentar