Delapan puluh siswa tereliminasi proses PPDB tahap pertama di SMP Negeri Satu Tengah Tani Kabupaten Cirebon, siswa masih memiliki kesempatan untuk mendaftar di tahap kedua.
SMP Negeri Satu Tengah Tani Kecamatan Tengah Tani Kabupaten Cirebon menerima 186 siswa dalam proses Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024. Namun, dari tahap satu, kuota yang terisi hanya sekitar 116 siswa.
PPDB tahap satu sendiri meliputi jalur zonasi keterangan ekonomi tidak mampu, perpindahan orang tua, anak tenaga pendidikan dan kependidikan, jalur prestasi nilai rapor, dan prestasi kejuaraan non-akademik. Dalam proses tahap satu, terdapat 70 hingga 80 siswa yang tertolak masuk SMP Negeri Satu Tengah Tani.
Baca Juga:Gelar Karya P5 SDN 1 Kertawinangun – VideoWahyu Tjiptaningsih Kantongi Surat Tugas Dari Partai Demokrat – Video
Menurut Wakasek Kurikulum SMP Negeri Satu Tengah Tani, puluhan siswa yang tertolak didominasi pendaftaran jalur zonasi keterangan ekonomi tidak mampu, yang kuotanya hanya 53 siswa.
Sementara itu, selain zonasi keterangan ekonomi tidak mampu, calon siswa di SMP Negeri Satu Tengah Tani yang tertolak juga di antaranya mendaftar melalui jalur rapor karena bersaing, dan diatur sistem Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon. Pengurangan kuota penerimaan jalur nilai rapor dikurangi satu dari 53 menjadi 52 siswa, juga menjadi salah satu penyebab bertambahnya siswa yang tertolak.