RADARCIREBON.TV-Di Indonesia, penyakit kardiovaskuler menyebabkan sekitar 651.481 kematian setiap tahunnya.
Pola hidup tidak sehat, seperti terlalu banyak mengonsumsi makanan berlemak.
Tidak rutin berolahraga, kebiasaan merokok, dan konsumsi alkohol secara berlebihan, merupakan beberapa faktor risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler.
Penyakit kardiovaskuler terjadi karena adanya gangguan pada jantung dan pembuluh darah.
Penyakit jantung dan stroke merupakan dua penyakit kardiovaskuler yang paling di kenal.
Baca Juga:5 Penyebab Pembuluh Darah Pecah Yang Sering Dialami Oleh Orang Banyak.Kenali Zat Kimia Natrium Dalam Makanan Yang Sering Kita Konsumsi.
Selain itu, ada juga penyakit kardiovaskular lainnya yang umum terjadi dan perlu di waspadai.
Berbagai Jenis Penyakit Kardiovaskuler
Berikut ini adalah berbagai penyakit kardiovaskuler yang paling umum terjadi dan perlu di waspadai:
1. AritmiaAritmia adalah kondisi ketika jantung memiliki detak atau ritme yang tidak normal, seperti terlalu cepat, lambat, atau tidak teratur.
Penyakit kardiovaskuler ini terjadi ketika implus elektrik yang berfungsi sebagai pengatur detak jantung tidak bekerja dengan baik.
2. Penyakit jantung koroner (PJK)Penyakit jantung koroner (PJK) adalah penyumbatan atau penyempitan di pembuluh arteri koroner yang di sebabkan oleh penumpukan plak.
Kondisi ini membuat pasokan darah menuju jantung menjadi berkurang.
Jika tidak segera di tangani, penyakit kardiovaskuler ini dapat menyebabkan serangan jantung, aritmia, dan gagal jantung.
3. KardiomiopatiKardiomiopati merupakan penyakit kardiovaskuler yang terjadi akibat kelainan otot jantung.
Kondisi ini di tandai dengan melemahnya kemampuan jantung untuk memompa darah.
Kardiomiopati dapat menyebabkan komplikasi serius, seperti gangguan katup jantung, penggumpalan darah, gagal jantung, hingga henti jantung.
Baca Juga:Monosodium Glutamat Dalam Produk Makanan,Simak Kegunaannya.Jangan Konsusmi Berlebih ! 4 Resiko Dan Bahaya Mengonsumsi Mie instan.
4. StrokeStroke terjadi ketika pasokan darah menuju otak terganggu akibat tersumbat atau pecahnya pembuluh darah.
Tanpa pasokan darah yang cukup, otak tidak akan mendapatkan asupan oksigen dan nutrisi.
Akibatnya, sel-sel di otak akan rusak dan menyebabkan penyakit kardiovaskuler berupa stroke.
5. Deep vein thrombosis (DVT)Deep vein thrombosis atau trombosis vena dalam adalah penyakit kardiovaskuler yang di sebabkan oleh gumpalan darah di pembuluh darah vena.
Biasanya kondisi ini terjadi di kaki. Pada beberapa kasus, gumpalan darah dapat ikut dalam aliran darah ke paru-paru dan menyebabkan komplikasi serius, seperti emboli paru.
6. Penyakit arteri periferPeripheral arterial di sease (PAD) atau penyakit arteri perifer terjadi ketika aliran darah menuju kaki tersumbat akibat penumpukan plak di pembuluh darah arteri.
Penyakit kardiovaskuler ini bisa membuat kaki kekurangan suplai darah, sehingga menimbulkan rasa sakit ketika berjalan.