RADARCIREBON.TV – Menerapkan pola hidup sehat, bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan memperhatikan pola makan. Pasalnya, pola makan merupakan hal yang dapat mempengaruhi kondisi tubuh.
Ketika seseorang mengalami kondisi medis tertentu, maka ada baiknya untuk menghindari makanan yang menjadi pantangan. Hal ini tentunya akan berdampak pada kondisi kesehatan dari seseorang yang melakukan pantangan makanan.
Namun untuk mengetahui kondisi kesehatan tubuh, tentunya perlu pemeriksaan dokter agar dapat menentukan pola makan yang tepat untuk dilakukan. Walaupun melakukan pola makan tertentu bukan termasuk hal yang buruk, namun ada baiknya untuk memeriksakan kondisi tubuh terlebih dahulu.
Baca Juga:Pola Makan Gluten Free Bisa Mendatangkan Manfaat, Benarkah?Sudah Pernah Coba Semua? Ini Dia, Aneka Olahan Telur Khas Indonesia
Hubungan Penyakit Celiac dan Gluten
Ada salah satu pola makan yang biasa dilakukan oleh beberapa orang dalam kondisi tertentu. Misalnya pola makan bebas gluten. Pola makan ini biasanya akan dilakukan oleh orang dengan kondisi medis seperti penyakit celiac.
Merangkum Johns Hopkins Medicine, penyakit celiac adalah masalah pencernaan jangka panjang (kronis) yang merusak usus halus. Penyakit ini dapat menghentikan tubuh untuk menyerap nutrisi yang berasal dari makanan.
Bagi seseorang yang sudah diketahui memiliki penyakit celiac, maka perlu menghindari gluten. Gluten adalah sejenis protein yang bisa ditemukan dalam jenis biji-bijian seperti gandum atau biji-bijian lainnya yang sejenis.
Ketika seseorang yang menderita penyakit celiac dan mengonsumsi makanan yang mengandung gluten, maka tubuh akan mengalami reaksi yang tidak normal karena ada bagian tubuh yang melawan penyakit (sistem kekebalan) mulai melukai usus kecil.
Penyakit ini bersifat genetik sehingga dapat diartikan jika dapat diwariskan dari orang tua ke turunannya (anak). Penyakit ini juga umumnya terjadi pada orang yang berkulit putih, menderita diabetes tipe 1, mempunyai penyakit autoimun lain, memiliki down sindrown, dan menderita sindrom iritasi usus besar disertai diare.
Gejala setiap orang bisa berbeda, namun ada beberapa tanda gejala yang diantaranya diare kronis, penurunan berat badan, periode menstruasi terlewat (berkaitan dengan terlalu banyak penurunan berat badan), anemmia, dan gejala lainnya.
Untuk mengetahuinya, tentunya perlu berkonsultasi dengan dokter. Apabila sudah didiagnosa oleh dokter dan perlu menghindari makanan bebas gluten, maka hindari konsumsi makanan tersebut. Misalnya roti, pasta, mie, dan makanan lain yang berasal dari gandum dan turunannya.