Ini Nih! Bromat: Senyawa Kimia yang Perlu Diwaspadai dalam Air Minum

dok.ist
Ilustrasi minum air putih. Pexels/Yaroslav Shuraev
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Bromat (BrO3-) adalah senyawa kimia anorganik yang terbentuk dari ion bromida (Br-) saat proses ozonisasi air. Ozonisasi sendiri adalah metode desinfeksi air yang umum digunakan untuk menghilangkan bakteri dan virus.

Namun, jika air yang diolah mengandung bromida, ozon dapat bereaksi dengan bromida dan membentuk bromat.

Sumber Bromida dalam Air

Bromida dapat ditemukan secara alami dalam sumber air, terutama air tanah. Selain itu, bromida juga dapat berasal dari aktivitas manusia, seperti penggunaan pestisida dan herbisida, pembuangan limbah industri, dan penggunaan pupuk yang mengandung bromin.

Baca Juga:Aksi Aktor Frank Grillo dalam Film Reprisal, Wow! Balas Dendam yang MemukauBruce Willis dalam Reprisal: Aksi Terakhir Sang Legenda di Layar Lebar?

Bahaya Bromat bagi Kesehatan

Bromat telah diklasifikasikan oleh Badan Internasional untuk Penelitian Kanker (IARC) sebagai kemungkinan karsinogen bagi manusia (Grup 2B).

Artinya, ada bukti terbatas bahwa bromat dapat menyebabkan kanker pada manusia, meskipun bukti pada hewan percobaan lebih kuat.

Selain risiko kanker, paparan bromat dalam jangka panjang juga dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan lainnya, seperti:

  • Gangguan Pencernaan: Mual, muntah, sakit perut, dan diare adalah gejala umum keracunan bromat akut.
  • Kerusakan Ginjal: Paparan bromat dosis tinggi dapat merusak ginjal dan menyebabkan gagal ginjal.
  • Gangguan Saraf: Bromat dapat mempengaruhi sistem saraf dan menyebabkan gejala seperti tremor, kelemahan otot, dan gangguan koordinasi.
  • Gangguan Pendengaran: Paparan bromat dosis tinggi dapat menyebabkan gangguan pendengaran, bahkan ketulian.

Regulasi Bromat dalam Air Minum

Karena potensi bahayanya bagi kesehatan, banyak negara telah menetapkan batas maksimum kandungan bromat dalam air minum.

Badan Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan batas maksimum 10 mikrogram per liter (µg/L), sementara Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA) menetapkan batas maksimum 10 ppb (parts per billion).

Cara Mengurangi Paparan Bromat

Beberapa cara untuk mengurangi paparan bromat dalam air minum antara lain:

  1. Memilih Air Minum yang Aman: Pilih air minum dalam kemasan yang telah diuji dan memenuhi standar keamanan nasional atau internasional.
  2. Memasak Air: Memasak air hingga mendidih dapat membantu mengurangi kandungan bromat.
  3. Menggunakan Filter Air: Beberapa jenis filter air, seperti filter karbon aktif, dapat membantu mengurangi kandungan bromat dalam air.

Kesimpulan

Baca Juga:G-Dragon Memberi Kabar Terbaru Kepada Penggemar Tentang Keadaan BIGBANG Saat IniHati-hati! Ini Dia 5 Jenis Bakteri Pemakan Daging, Ada yang Hidup di Tenggorokan dan Kulit?

Bromat adalah senyawa kimia yang perlu diwaspadai dalam air minum karena potensi bahayanya bagi kesehatan. Dengan memilih air minum yang aman, memasak air, atau menggunakan filter air, Anda dapat mengurangi paparan bromat dan melindungi kesehatan Anda.

0 Komentar