Benarkah Cekelat dapat Meningkatkan Mood? Cek Faktanya Di Sini

dok.ist
Ilustrasi perempuan makan coklat (pexels/eternalcreative)
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Cokelat, siapa yang tidak suka kelezatannya? Selain rasanya yang manis dan nikmat, cokelat sering kali dikaitkan dengan kemampuannya meningkatkan suasana hati atau mood. Namun, apakah klaim ini benar-benar didukung oleh bukti ilmiah? Mari kita telusuri lebih lanjut.

Kandungan Cokelat yang Diduga Berpengaruh pada Mood

Cokelat mengandung beberapa senyawa yang diduga dapat memengaruhi mood, antara lain:

  1. Feniletilamin: Senyawa ini sering disebut sebagai “zat cinta” karena dapat memicu pelepasan endorfin, hormon yang memberikan perasaan bahagia dan euforia.
  2. Triptofan: Asam amino ini merupakan prekursor serotonin, neurotransmitter yang berperan dalam mengatur suasana hati, nafsu makan, dan tidur.
  3. Theobromine: Senyawa ini memiliki efek stimulan ringan yang dapat meningkatkan energi dan fokus.
  4. Magnesium: Mineral ini berperan penting dalam fungsi saraf dan otot, serta dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan.

Penelitian tentang Cokelat dan Mood

Beberapa penelitian telah mencoba mengungkap hubungan antara cokelat dan mood. Namun, hasilnya masih belum konsisten.

Baca Juga:Aktor Byeon Woo Seok Tiba-tiba Menangis Saat Fanmeet, Kenapa ya?Lisa BLACKPINK Pernah Pecahkan Rekor Taylor Swift yang Berusia 2 Tahun

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi cokelat dapat meningkatkan mood secara sementara, terutama pada orang yang sedang mengalami stres atau suasana hati yang buruk. Namun, penelitian lain tidak menemukan efek signifikan dari cokelat terhadap mood.

Salah satu tantangan dalam penelitian ini adalah sulitnya mengisolasi efek cokelat dari faktor lain yang dapat memengaruhi mood, seperti rasa manis, tekstur, dan pengalaman menikmati cokelat itu sendiri.

Selain itu, sebagian besar penelitian menggunakan cokelat susu atau cokelat putih yang mengandung gula dan lemak tinggi, sehingga sulit untuk menentukan apakah efek positifnya berasal dari cokelat itu sendiri atau dari kandungan gula dan lemaknya.

Meskipun ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa cokelat dapat meningkatkan mood, namun efeknya mungkin bersifat sementara dan tidak berlaku untuk semua orang.

Selain itu, konsumsi cokelat secara berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan, seperti peningkatan berat badan dan risiko diabetes.

Jika Anda ingin meningkatkan mood dengan cokelat, pilihlah dark chocolate (cokelat hitam) dengan kandungan kakao minimal 70%.

Dark chocolate mengandung lebih banyak flavonoid, senyawa antioksidan yang memiliki efek positif bagi kesehatan jantung dan otak.

Baca Juga:Ancaman bagi Kesehatan! Ini Efek Kurang Tidur: Salah Satunya dapat Meningkatkan Risiko Penyakit KronisMengantuk di Pagi Hari? Ini Dia Penyebab dan Solusinya!

Namun, tetap konsumsi dalam jumlah yang wajar dan imbangi dengan pola makan sehat dan gaya hidup aktif.

Penting untuk diingat bahwa cokelat bukanlah solusi ajaib untuk mengatasi masalah mood yang serius.

Jika Anda mengalami gangguan mood yang berkepanjangan, sebaiknya konsultasikan dengan profesional kesehatan mental untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

 

 

  share

more_vert

 

Salah satu tantangan dalam penelitian ini adalah sulitnya mengisolasi efek cokelat dari faktor lain yang dapat memengaruhi mood, seperti rasa manis, tekstur, dan pengalaman menikmati cokelat itu sendiri.

0 Komentar