RADARCIREBON.TV – Salah satu upaya untuk menjaga kesehatan tubuh dapat dimulai dari asupan makanan. Dengan mengonsumsi makanan yang bernutrisi dan sehat, maka dapat membantu tubuh untuk menjaga dari berbagai risiko penyakit.
Dari pangan hewani, bisa didapatkan dari aneka daging seperti daging sapi yang dinilai mengandung protein, zat besi dan nutrisi lainnya yang baik untuk tubuh. Namun ketika mengonsumsi daging, maka bagian tulangnya biasanya akan dibuang begitu saja.
Padahal, dari tulang tersebut, dapat diolah menjadi sebuah asupan sehat yang bisa disebut dengan kaldu tulang. Kaldu tulang merupakan rebusan air dan tulang yang dilakukan dalam kurun waktu yang lama yakni bisa lebih dari 12 jam, yang kemudian akan banyak kolagen yang diekstraksi.
Baca Juga:Bikin Terlihat Awet Muda, Inilah Aneka Makanan yang Berguna untuk Meningkatkan KolagenBus Shalawat Kembali Beroperasi, Jemaah Bisa Manfaatkan Layanan Ini untuk Tawaf Ifadhah
Kaldu Tulang dan Manfaatnya
Merangkum Real Simple, kaldu tualng bisa menggunakan dari berbagai jenis tulang, misalnya dari daging ayam dimana termasuk dalam sumber protein yang sangat baik. Abbie Gellman, RD dan koki di Institute of Culinary Education menyebutkan jika satu cangkr kaldu tulang ayam, mengandung 10 gram protein.
Kaldu tulang dinilai sebagai sumber kolagen yang baik karena terdapat protein yang ditemukan pada jaringan ikat. Kolagen berperan dalam penyembutan, kesehatan kuku, kesehatan rambut, meningkatkan kesehatan sendi, hingga yang paling populer yakni dapat menjaga elastisitas kulit.
Kaldu tulang juga menyediakan mironutrien yang menjadi bagian penting dalam kesehatan tubuh. Dalam kaldu tulang, tersedia banyak nutrisi. Seperti kalsium, fosfor, magnesium, vitamin A, zat besi, seng, selenium, mangan, dan vitamin K2 yang berguna untuk fungsi metabolisme tubuh.
Dalam perannya untuk metabolisme tubuh, kaldu tulang memilik asam amino yang disebut glisin. Glisin berfungsi sebagai neurotransmitter yang merupakan bahan pembangun kolagen dan dibutuhkan dalam membuat antioksidan penting seperti glutathione.
Selain itu, glisin juga berperan dalam metabolisme gula darah, meningkatkan sekresi asam di lambung, hingga menjaga fungsi usus dan pencernaan. Agar dapat menambah kandungan glisin, bisa ditambahkan kembang kol, atau aneka sayuran lainnya ke dalam kaldu tulang.