RADARCIREBON.TV- Siapa yang sekarang sedang merasakan sakit perut? Jangan-jangan hal itu dikarenakan kebanyakan makan daging. Ternyata terdapat beberapa gangguan akibat makan daging secara berlebih. Jadi, harus tetap dibatasi asupan daging kurban yang kamu konsumsi.
Tidak bisa dipungkiri bahwa selama Idul Adha memang identik dengan sajian daging sapi maupun kambing. Sangat tidak mengherankan jika menu yang tersaji di meja makan selama beberapa hari ini didominasi oleh hidangan berbahan daging, mau itu daging kambing atau daging sapi.
Memang betul tidak ada ada larangan untuk makan daging, karena mengandung beragam zat gizi penting seperti protein, vitamin B, zink, dan zat besi yang dibutuhkan oleh tubuh. Tetapi, kamu juga wajib berhati-hati dan membatasi porsi daging yang dikonsumsi supaya tidak berlebihan.
Baca Juga:4 Jenis Makanan yang Mampu Meningkatkan Hemoglobin, Mengurangi Rasa Anemia KamuMakanan dan Minuman yang Bisa Menjadi Penambah HB, Jangan Lupakan Telur!
Gangguan Kesehatahn Jika Makan Daging Berlebihan
1. Bau Mulut
Menurut dr. Karin, mengonsumsi daging terlalu banyak dapat menyebabkan bau mulut atau halitosis. Kondisi ini bisa terjadi karena daging mengandung banyak protein, yang nantinya akan diubah menjadi benda keton.“Keton inilah yang menjadi biang keladi timbulnya bau mulut,” ungkap dr. Karin.
2. Cepat Haus
Konsumsi daging yang berlebihan akan menumpuk nitrogen – yang merupakan hasil pemecahan protein – di dalam darah. Tubuh akan berusaha mengeluarkan kelebihan nitrogen tersebut, salah satunya melalui urine. “Apabila kadar nitrogen terlalu tinggi, air yang keluar dari tubuh melalui urine juga akan sangat banyak. Jika tidak diimbangi dengan minum air putih yang cukup, dehidrasi tak bisa dihindari lagi,” ungkap dr. Karin.
3. Peradangan di Dalam Tubuh
Penelitian menyebutkan bahwa lemak jenuh yang ada pada daging dapat meningkatkan peradangan di dalam tubuh. Jika Anda mengonsumsi daging terlalu banyak, bukan tidak mungkin laju peradangan akan sangat cepat sehingga fungsi organ-organ penting bisa mengalami gangguan.
4. Kolesterol Tinggi
Cara pengolahan daging yang tidak tepat, seperti digoreng atau menggunakan banyak santan dapat meningkatkan kadar kolesterol yang ada di dalamnya. Jika Anda mengonsumsinya secara berlebihan, yang akan terjadi kemudian adalah kolesterol tinggi.“Kolesterol tinggi biasanya tidak bergejala. Namun pada beberapa kasus, kondisi tersebut bisa menyebabkan sakit kepala, rasa tidak nyaman di tengkuk, kesemutan atau kebas dan nyeri di dada,” tutur dr. Karin.
5. Sembelit atau Konstipasi
Sembelit atau konstipasi juga bisa terjadi pada orang yang kebanyakan makan daging. Sebab, daging hampir tidak memiliki serat, sehingga saluran cerna Anda bisa saja “tersumbat”. Parahnya lagi, kehadiran daging di meja makan juga sering bikin orang lupa untuk mengonsumsi sayuran.“Karena asupan serat yang kurang, konstipasi tak bisa dihindari lagi. Bila konstipasi tidak segera ditangani, risiko terjadinya wasir akan melonjak tinggi,” kata dr. Karin.
***