RADARCIREBON.TV – Daging merupakan bahan pangan hewani yang mengandung protein. Ketika dikonsumsi dalam porsi yang tepat, maka daging menjadi pilihan makanan yang pas untuk menambah asupan protein pada tubuh.
Apalagi, olahan daging memiliki rasa yang lezat, sehingga banyak yang ingin mengonsumsinya lagi dan lagi hingga tak disadari jumlah daging yang masuk sudah berlebihan dari kebutuhan protein per hari.
Maka ketika mengonsumsi, terutama daging merah seperti daging sapi maupun daging kambing yang dikonsumsi dalam jumlah banyak, bisa menyebabkan dampak yang tak menyenangkan bagi tubuh sehingga konsumsi daging perlu dibatasi.
Baca Juga:Jangan Sampai Salah Mengolah! Begini Cara Olah Daging Kurban Agar EmpukTak Ingin Diolah Semua? Ketahui Cara Menyimpan Daging yang Benar
Dampak Kebanyakan Makan Daging
Ketika mengonsumsi daging secara berlebihan, maka bisa menimbulkan risiko kesehatan yang beragam. Hal ini tentunya tidak menyenangkan karena risiko kesehatan yang timbul dapat membuat yang mengalaminya merasa tak nyaman.
Misalnya, dapat menimbulkan bau badan yang tak sedap. Protein mempunyai karakteristik sulit dan membutuhkan waktu yang lama untuk dicerna. Hal ini menyebabkan suhu tubuh meningkat dan berkeringat lebih banyak, dengan begitu bau badan yang tak sedap pun muncul.
Tak hanya bau badan, konsumsi daging terlalu banyak juga bisa menyebabkan bau mulut. Makanan dengan kandungan tinggi protein, lemak, dan karbohidrat yang tidak cukup dapat mengakibatkan tubuh memproduksi keton dan ketika dilepaskan dari nafas, maka akan muncul bau yang mirip aseton.
Kemudian, terlalu banyak konsumsi daging bisa menyebabkan terjadinya sembelit. Konsumsi daging yang berlebihan bisa menimbulkan rasa kembung sampai timbulnya sembelit. Pasalnya, daging mengandung nutrisi namun tidak menngandung serat sehingga hal inilah yang mengakibatkann gangguan pencernaan.
Kebanyakan makan daging juga bisa mengakibatkan dehidrasi. Daging yang mengandung protein, memang dibutuhkan untuk pembentukan dan perbaikan otot sehingga banyak yang mengira jika konsumsi protein, akan lebih banyak dari kebutuhannya. Ketika mengonsumsi banyak daging, maka akan butuh banyak air untuk memprosesnya yang dapat mengakibatkan munculnya dehidrasi.
Selain itu, bisa menyebabkan sulitnya menurunkan berat badan. Daging memang memenuhi kebutuhan protein, khusus protein hewani. Namun daging termasuk sangat padat kalori sehingga perlu dibatasi. Jika ingin mengonsumsi daging ketika sedang menurunkan berat badan, maka pilih daging tanpa lemak.