Kaki Pekerja Tergilas Mesin Penggilingan Bata – Video

Kaki Pekerja Tergilas Mesin Penggilingan Bata
0 Komentar

Kecelakaan kerja menimpa seorang pengusaha pabrik bata merah di Desa Sindang Barang, Kecamatan Jalaksana, Kuningan. Kaki korban secara tak sengaja masuk ke mesin penggilingan. Proses evakuasi yang melibatkan Damkar Kuningan berlangsung beberapa jam hingga korban dilarikan ke rumah sakit karena menderita luka parah.

Kecelakaan kerja menimpa seorang pengusaha pabrik bata merah di Desa Sindang Barang, Kecamatan Jalaksana, Kuningan, Selasa kemarin. Kaki korban secara tak sengaja masuk ke mesin penggilingan bata, yaitu bagian mesin penggilas tanah.

Proses evakuasi melibatkan Damkar Kuningan dan berlangsung beberapa jam hingga korban dilarikan ke rumah sakit karena menderita luka parah.

Baca Juga:Hadiri Rapat Kerja dan RDP, Komisi II DPR RI Apresiasi dan Dorong Perkuat Kelembagaan BPIPLezatnya Kuliner Legend Rujak Sambal Asem Bu Titin – Video

Dari catatan Damkar, Kepala UPT Damkar Kuningan Andri Arga Kusumah menerangkan, kejadian berawal saat buruh pabrik bernama Rasidi, sekaligus saksi, mendengar teriakan dari arah mesin. Ia mendapati majikannya bernama Ajis berteriak kesakitan karena salah satu kakinya masuk ke mesin tersebut.

Dengan sigap, Rasidi mematikan mesin dan berusaha melakukan pertolongan bersama tiga buruh pabrik lainnya. Namun, kondisi kaki korban terjebak dan sulit untuk keluar.

Hingga kejadian ini dilaporkan ke perangkat desa setempat untuk meminta bantuan. Pihak Sekdes segera menghubungi Damkar dan dikerahkan lima personil dengan satu randis untuk proses evakuasi.

Petugas terpaksa menggergaji bagian mesin tersebut mulai pukul 16.00 hingga hari mulai gelap sekitar pukul 18.30.

Korban Ajis akhirnya dapat dievakuasi dari mesin tersebut dan dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans yang telah siaga sejak proses pemotongan mesin dilakukan Damkar.

Akibat kejadian ini, korban mengalami luka parah di bagian pergelangan kaki sampai ujung kaki sebelah kiri dan mengalami patah tulang.

Proses evakuasi juga melibatkan anggota Polsek Jalaksana, Satpol PP, bidan desa, petugas medis Puskesmas Jalaksana, RMPK, perangkat desa, dan masyarakat sekitar.

0 Komentar