Ini Perlengkapan yang Perlu Dibawa Oleh Jemaah Jelang Keberangkatan Menuju Arafah

arafah
Ilustrasi Tenda di Arafah (Sindonews.com)
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Dengan bertepatannya 1 Zulhijjah 1445 H yang jatuh pada tanggal 7 Juni 2024 (di Arab Saudi), maka wukuf yang akan berlangsung di Arafah akan dilaksanakan pada tanggal 15 Juni 2024.

Menjelang keberangkatan jemaah menuju Arafah yang akan mulai diberangkatkan pada 14 Juni 2024, jemaah perlu mempersiapkan diri. Adapun mengenai persiapan ini, berlaku untuk semua jemaah, baik jemaah laki-laki maupun perempuan.

Menurut Kepala Bidang Akomodasi Zenal Muttaqin di Kantor Urusan Haji Indonesia Daerah Kerja Makkah yang dilansir dari laman Kemenag, mengutarakan jika jemaah laki-laki harus sudah mengenakan pakaian ihram. Kalau diperlukan, membawa pakaian ihram cadangan.

Baca Juga:Bisa Berbahaya! Simak Macam-macam Makanan yang Tak Boleh Dipanaskan Lagi5 Contoh Makanan Berprotein Tinggi yang Berguna untuk Menjaga Keseimbangan Nutrisi

Begitupun juga dengan jemaah perempuan, harus berniat haji dan memakai pakaian yang menutup aurat sejak dari hotel. Selain pakaian ihram, diimbau juga untuk membawa perlengkapan lainnya yang dibutuhkan oleh jemaah.

Seperti membawa tas berisi paspor, obat-obatan, dan perlengkapan pribadi. Jemaah juga harus membawa smart card atau kartu nusuk, yang merupakan kartu dari Pemerintah Arab Saudi yang akan digunakan sebagai akses sebelum naik ke bus menuju Arafah.

Jemaah juga diminta untuk membawa perlengkapan mandi seperti handuk kecil, sabun, shampoo, dan sikat gigi. Sedangkan untuk keperluan istirahat seperti kasur dan bantal, tidak perlu dibawa karena sudah dipersiapkan oleh penyelenggara. 

Setelah jemaah melakukan wukuf di Arafah, jemaah akan melanjutkan mabit di Muzdalifah dan Mina. Jemaah akan melakukan lontar jumrah selama aqabah di Jamarat pada 10 Zulhijjah selama berada di Mina.

Setelah itu, jemaah boleh untuk melaksanakan tahalul agar dapat melepas pakaian ihramnya dan berganti dengan menggunakan pakaian biasa. Untuk jemaah laki-laki, pakaian ihram bisa diganti dengan menggunakan pakaian biasa serta sarung atau celana panjang.

Lalu jemaah yang akan mengambil nafar tsani, juga diingatkan agar membawa perbekalan pakaian untuk empat hari karena jemaah akan tinggal di Mina dari tanggal 13 Zulhijjah atau 20 Juni 2024.

Jemaah juga diimbau untuk tidak menggunakan koper kabin saat pelaksanaan puncak haji di Armuzna sehingga hanya perlu membawa tas yang mudah dibawa dalam kondisi apapun agar mobilitas lebih mudah, kecuali memang tidak ada tas lain yang lebih fleksibel.

 

0 Komentar