RADARCIREBON.TV – Apa alasan bagi Bigetron Alpha harus belajar dari ONIC Esports setelah gagal meraih satu pun kemenangan di playoff MPL ID S13?
Bigetron Alpha harus menerima kenyataan langsung tersingkir dari playoff MPL ID S13 setelah menerima dua kekalahan secara beruntun. Padahal mereka datang ke fase ini sebagai juara musim reguler.
Di sepanjang musim reguler, Bigetron Alpha sukses meraih 13 kemenangan dalam 16 match yang di lakoni. Di sepanjang fase tersebut, KYY dkk juga tampil sangat konsisten, hingga sempat menutup musim reguler dengan raihan tujuh win streak.
Baca Juga:Hasil Perancis vs Luksemburg, Penampilan Ciamik Kylian Mbappe Membawa Les Blues Menang 3-0Hasil Spanyol vs Andorra Laga Uji Coba Jelang Euro 2024, La Furia Roja Berpesta di Gawang Andora 5-0
Hasil ini tentu saja di luar prediksi berbagai pihak yang menjagokan Bigetron Alpha untuk menjadi juara MPL ID S13. Begitu juga dengan manajemen dan Bigetroopers yang memiliki ekspektasi tinggi kepada mereka untuk meraih gelar pertama di musim ini.
Namun, hasil ini sebenarnya tidak perlu terlalu disesali oleh Bigetron Alpha. Jika mereka mampu belajar banyak dari hal ini dan bangkit menjadi lebih kuat, bukan tidak mungkin Robot Merah akan menjadi penguasa baru MPL ID.
Alasan Bigetron Alpha tak perlu sedih tanpa menang di playoff MPL ID S13
Pasalnya, Bigetron Alpha bukanlah satu-satunya tim juara musim reguler yang gagal meraih satu pun kemenangan di babak playoff. Hal ini juga sempat di alami oleh ONIC Esports pada MPL ID S7.
Di musim tersebut, ONIC yang memiliki line up utama berisikan Sanz (Jungler), Kiboy (Roamer), Drian (Midlaner), Butss (EXP laner), dan CW (Gold laner) tampil cukup mendominasi musim reguler dengan rekor Match W-L 11-3. Mereka unggul dua kemenangan dari EVOS Legends di peringkat kedua.
Namun di babak playoff MPL ID S7 yang digelar di MPL Arena, ONIC Esports seperti kehilangan arah permainan. Mereka pun harus menerima kenyataan ditumbangkan secara beruntun oleh Bigetron Alpha dan Aerowolf Pro Team, hingga langsung tersingkir dari persaingan.
Hasil ini pun sukses membuat banyak pihak terkejut karena banyak yang menjagokan ONIC menjadi juara di musim tersebut setelah terakhir kali menjadi juara di Season 3. Namun mereka berhasil bangkit dari kegagalan tersebut dan menjelma menjadi penguasa baru MPL ID.
Sejak MPL ID S8, ONIC Esports selalu berhasil menjadi grand finalis dalam enam musim berikutnya secara beruntun alias hingga Season 13. Hingga artikel ini terbit sebelum MPL ID S13 berakhir, ONIC berhasil menjadi juara sebanyak empat kali dari lima musim terakhir.
Baca Juga:Hasil Timnas Indonesia vs Irak, Dihukum Dua Kali Pinalti dan 1 Kartu Merah Tim Garuda Tumbang Dengan Skor 2-0Hasil Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia, Vietnam Berhasil Comeback atas Filipina dengan Skor 3-2
Hal ini pun berhasil membuat ONIC menjadi tim dengan raihan gelar MPL ID terbanyak sepanjang sejarah sebanyak lima kali hingga Season 12. Jumlah tersebut melampaui pencapaian RRQ Hoshi sebanyak empat kali.
Jadi, jika Bigetron Alpha bisa berkaca dari kegagalan di playoff MPL ID S13 dan mengubah hal tersebut sebagai bahan pembelajaran dan bangkit di musim depan, bukan tidak mungkin apa yang terjadi kepada ONIC bisa ikut mereka rasakan. Semua tergantung kepada bagaimana cara mereka menanggapi keadaan ini.