Jemaah yang Akan Wukuf di Arafah, Harus Mempunyai Dokumen Ini

wukuf
Ilustrasi Wukuf di Arafah (ANTARA/HO-MCH 2023)
0 Komentar

RADARCIREBON.TV – Pada musim haji tahun 2024, Pemerintah Arab membagikan smart card atau kartu pintar yang perlu dijaga dengan baik jemaah haji ketika sedang beribadah di Tanah Suci. Pasalnya, kartu pintar tersebut mempunyai peran penting bagi jemaah.

Smart card menyimpan data atau informasi dari jemaah haji yang diantaranya yaitu nama jemaah, foto, tempat tanggal lahir, nomor visa dan provider yang menerbitkannya, serta lokasi pemondokan jemaah di Makkah. 

Saat ini smart card mulai diaktivasi oleh petugas Maktab secara bertahap, untuk kemudian dibagikan kepada jemaah. Smart card ini nantinya akan diperiksa ketika jemaah masuk wilayah mashaer (Arafah, Muzdalifah, dan Mina).

Baca Juga:Info Bagi Para Jemaah Haji, PPIH Kembali Ingatkan Agar Smart Card Jangan Sampai HilangBantu Melancarkan Pencernaan, Inilah Pilihan Makanan yang Bagus untuk Dikonsumsi

Jemaah Harus Bawa Dokumen Ini Saat Wukuf di Arafah

Ketika sedang melaksanakan wukuf, jemaah haji perlu membawa dokumen utama guna memudahkan jemaah dalam melaksanakan ibadah. Dari laman Kemenag, Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Nasrullah Jasam menegaskan bahwa untuk melakukan wukuf di Arafah jemaah harus memiliki visa haji.

Ada dua dokumen utama jemaah haji yakni paspor dan visa haji. Perlu diingat, bukan visa selain haji. Keduanya merupakan hal penting yang harus dimiliki oleh jemaah haji dalam melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci.

Pada tahun ini, Arab Saudi juga membagikan smart card, gunanya yakni untuk akses jemaah menuju Arafah. Maka, jemaah yang akan masuk Arafah harus punya smart card dan untuk memiliki smart card, jemaah harus mempunyai visa haji.

Ketua PPIH Arab Saudi sekaligus Konsul Haji, Nasrullah, juga menyampaikan jika saat ini sedang ada pengetatatan pemeriksaan dokumen jemaah. Pemeriksaan ini dilakukan oleh petugas Saudi di berbagai tempat, bisa jadi termasuk di Masjidil Haram dan Nabawi. 

Guna dari pemeriksaan tersebut tentunya untuk memastikan, jika jemaah yang bersangkutan, mempunyai visa haji atau tidak. Selain itu, pemeriksaan juga dilakukan di check point masuk kota Makkah yang kondisinya juga diperketat.

0 Komentar