RADARCIREBON.TV – Mata mudah lelah merupakan masalah yang sering dialami oleh banyak orang, terutama di era digital saat ini. Mata lelah atau astenopia terjadi ketika mata mengalami kelelahan akibat penggunaan berlebihan atau dalam kondisi yang tidak ideal.
Ada berbagai faktor yang dapat menyebabkan mata mudah lelah, dan memahami penyebabnya dapat membantu kita mengambil langkah-langkah untuk mencegahnya.
1. Penggunaan Layar Digital yang Berlebihan
Salah satu penyebab utama mata lelah adalah penggunaan layar digital yang berlebihan. Menatap layar komputer, ponsel, atau tablet untuk waktu yang lama dapat menyebabkan ketegangan pada otot mata.
Baca Juga:Mata Mudah Lelah? Begini Cara Mengistirahatkan Mata LelahCara Menjaga Kesehatan Mata Agar Mata Tidak Mudah Lelah
Layar digital memancarkan cahaya biru yang dapat meningkatkan ketegangan mata dan menyebabkan mata cepat lelah. Selain itu, saat menatap layar, kita cenderung berkedip lebih jarang, yang dapat menyebabkan mata kering dan iritasi.
2. Pencahayaan yang Tidak Ideal
Pencahayaan yang tidak memadai atau terlalu terang juga dapat menyebabkan mata lelah. Ketika ruangan terlalu terang atau terlalu gelap, mata harus bekerja lebih keras untuk menyesuaikan diri dengan kondisi pencahayaan.
Ini dapat meningkatkan ketegangan dan menyebabkan mata menjadi lelah. Pencahayaan yang silau atau refleksi pada layar juga dapat memperburuk kondisi ini.
3. Posisi dan Jarak Layar yang Salah
Posisi dan jarak layar yang tidak tepat dapat menyebabkan ketegangan pada mata. Layar yang terlalu dekat atau terlalu jauh, serta sudut pandang yang tidak nyaman, dapat membuat mata bekerja lebih keras untuk fokus.
Selain itu, posisi tubuh yang tidak ergonomis saat bekerja di depan komputer dapat menyebabkan ketegangan pada leher dan bahu, yang pada akhirnya juga mempengaruhi mata.
4. Kurangnya Istirahat Mata
Kurangnya istirahat untuk mata juga menjadi penyebab umum mata lelah. Ketika kita fokus pada satu aktivitas tanpa mengambil istirahat yang cukup, otot mata menjadi tegang.
Mengistirahatkan mata secara teratur, seperti dengan menerapkan aturan 20-20-20 (setiap 20 menit, lihat objek yang berjarak 20 kaki selama 20 detik), dapat membantu mengurangi ketegangan mata.
5. Kondisi Mata Kering
Baca Juga:Lasik Mata: Ayo! Peroleh Penglihatan Jernih Anda, Bebas Tanpa Kacamata dan Kontak Lensa, Cek Biayanya Disini!Cara Membuat Asinan Bogor dan Asinan Betawi Sendiri di Rumah, Dijamin Enakkkk
Mata kering adalah kondisi yang umum terjadi akibat kurangnya produksi air mata atau kualitas air mata yang buruk. Mata yang kering dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan membuat mata lebih mudah lelah.
Penggunaan lensa kontak, lingkungan dengan udara kering, dan kondisi medis tertentu seperti sindrom Sjögren dapat menyebabkan mata kering.
6. Faktor Usia dan Kesehatan Umum
Seiring bertambahnya usia, kemampuan mata untuk fokus pada objek dekat menurun, kondisi yang dikenal sebagai presbiopia. Hal ini dapat menyebabkan mata lelah saat membaca atau melakukan pekerjaan dekat.
Selain itu, kondisi kesehatan umum seperti diabetes, hipertensi, dan gangguan tiroid juga dapat mempengaruhi kesehatan mata.
7. Kurangnya Nutrisi
Nutrisi yang tidak seimbang, terutama kekurangan vitamin A, C, E, dan omega-3, dapat mempengaruhi kesehatan mata. Nutrisi ini penting untuk menjaga fungsi mata yang optimal dan mencegah kelelahan mata.
Memahami faktor-faktor penyebab mata mudah lelah adalah langkah pertama untuk mencegahnya. Dengan mengambil tindakan pencegahan seperti mengatur waktu penggunaan layar, memperbaiki pencahayaan, dan memastikan mata mendapatkan istirahat yang cukup, kita dapat menjaga kesehatan mata dan mengurangi risiko mata lelah.