RADARCIREBON.TV – Bentangan alam Indonesia, menjadi kekayaan dan aset karena keindahannya yang mempesona. Hal inilah yang tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan karena bisa dimanfaatkan sebagai tempat pariwisata.
Dalam mewujudkan wisata berkelanjutan, dikembangkalah potensi wisata geopark, khususnya di Indonesia. Geopark merupakan kawasan yang memiliki keistimewaan geologi, ekologi, dan budaya yang signifikan. Kawasan ini juga dipelihara dan dikembangkan dengan tujuan konservasi, pendidikan, dan pembangunan berkelanjutan.
Indonesia telah memiliki banyak geopark, bahkan telah mendunia dan masuk ke dalam jajaran UNESCO Global Geopark. Apa saja jajaran geopark Indonesia tersebut? Berikut rangkumannya, seperti yang dilansir dari laman Kemenparekraf.
Baca Juga:Menjelajahi Kepingan Surga di Sulawesi Utara Bernama WakatobiDaftar Minuman Tradisional Indonesia dengan Cita Rasa Otentik dan Menyehatkan Tubuh
Daftar Geopark Indonesia
1. Geopark Batur
Masuk ke dalam UNESCO Global Geopark (2012), Geopark Batur yang berada di Bali ini, memiliki potensi wisata yang menakjubkan yakni terletak pada keindahan alam yang terbentuk alami dari jejak letusan Gunung Batur. Di sini juga terdapat kaldera dimana kaldera di Geopark Batur menjadi salah satu kaldera terbesar dan terindah di dunia.
2. Geopark Gunung Rinjani
Geopark Gunung Rinjani merupakan geopark yang membentang di Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Utara, dan Kabupaten Lombok Timur. Geopark ini juga berhasil masuk UNESCO pada 2018 dengan pesonanya yang estetik yang terdiri dari keanekaragaman hayati, keanekaragaman geologi, serta keragaman budaya yang indah.
3. Geopark Gunung Sewu
Berada di kategori UNESCO Global Geopark pada 2015 silam, Geopark Gunung Sewu ini berada di bentangan alam Gunung Kidul, Wonogiri, dan Pacitan. Menyuguhkan kawasan karst yang sangat indah dengan 40 ribu bukit karst dan konon termasuk ke dalam kawasan karst terpanjang yang ada di Pulau Jawa.
4. Geopark Danau Toba
Terbentuk dari letusan Gunung Toba, geopark ini menciptakan bentang alam dan potensi wisata yang luar biasa. Bahkan, geopark Danau Toba mempunyai prestasi sebagai salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) dengan menjadi tuan rumah event skala internasional, salah satunya yaitu F1 Powerboat Danau Toba 2024.
5. Geopark Belitung
Perpaduan keberagaman geologis, budaya, biologis, serta geografis yang unik dari Geopark Belitung, membuatnya diakui oleh UNESCO. Selain itu, Geopark Belitung juga memiliki berbagai warisan geologi yang bernilai tinggi.
6. Geopark Merangin Jambi
Geopark Merangin Jambi memiliki pesona berupa adanya fosil tanaman yang ditemukan pada sebagian batuan yang diperkirakan sudah ada sejak ratusan juta tahun silam. Dari tempat ini, ada juga lokasi rafting erbaik di Indonesia sambil menyelami Sungai Batang Merangin.
7. Geopark Maros Pangkep
Geopark Maros Pangkep berlokasi di Sulawesi Selatan yang mempunyai lanskap kelas dunia dengan tipe tower karst yang menjulang tinggi dan tersusun dari tumpukan bebatuan gamping yang khas. Kawasan karst Geopark Maros Pangkep, konon menjadi kawasan karst terbesar kedua di dunia setelah Cina Selatan.
Baca Juga:Menikmati Kekayaan Kuliner Indonesia: Inilah Deretan Kuliner Khas SoloTurun Kembali! Harga Emas Antam 24 Mei 2024 Berada di Posisi Rp1,325 Juta Per Gram
8. Geopark Raja Ampat
Raja Ampat tidak hanya dikenal menjadi kawasan wisata yang populer hingga mancanegara, bahkan dijuluki sebagai “The Emerald Karst in the Equator” berkat gugusan karst yang terletak tepat di garis khatulistiwa.
9. Geopark Ijen
Selain diakui oleh UNESCO, Geopark Ijen juga mempunyai fenomena alam blue fire di kawasan Gunung Ijen yang telah mendunia hingga menjadi habitan bagi berbagai flora, fauna, dan mamalia.
10. Geopark Ciletuh
Geopark Ciletuh merupakan geopark yang telah diakui UNESCO yang dikelilingi dengan hamparan aluvial, bebatuan unik, dan pemandangan yang indah. Terdapat berbagai destinasi wisata yang terkenal dan memiliki pesona yang indah.