RADARCIREBON.TV – Daun kelor (Moringa oleifera) adalah tanaman herbal yang kaya akan nutrisi dan telah digunakan dalam pengobatan tradisional di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Meskipun memiliki banyak manfaat, konsumsi daun kelor juga dapat menimbulkan beberapa efek samping. Berikut adalah beberapa efek samping yang perlu Anda ketahui:
Gangguan Pencernaan
Asupan daun kelor yang berlebihan dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti sakit perut dan diare.
Baca Juga:7 Manfaat Kesehatan Daun Kelor: Nutrisi dan Keajaiban3 Perancang Busana Termahal di Dunia, Kekayaannya Ada yang Mencapai 2,6 Miliar USD!
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penumpukan zat besi dalam darah akibat konsumsi daun kelor yang berlebihan dapat menyebabkan nyeri sendi, mudah lelah, dan penurunan gairah seksual.
Kadar Gula Darah Terlalu Rendah
Konsumsi daun kelor bersamaan dengan obat diabetes dapat memicu efek interaksi obat.
Daun kelor dapat memengaruhi cara kerja obat diabetes dan menyebabkan kadar gula darah turun terlalu rendah (hipoglikemia).
Gejala awal gula darah rendah meliputi wajah pucat, tubuh berkeringat, sakit kepala, detak jantung tidak teratur, mual, kelaparan, kelelahan, dan sulit konsentrasi.
Tekanan Darah Terlalu Rendah
Konsumsi daun kelor juga tidak disarankan bila Anda sedang mengonsumsi obat untuk tekanan darah.
Efek daun kelor dapat menyebabkan tekanan darah turun terlalu rendah (hipotensi).Gejala hipotensi meliputi pandangan kabur, pusing, kelelahan, mual, merasa akan pingsan, dan sulit konsentrasi.
Efek Lainnya
Detak jantung melambat, kontraksi rahim, gangguan kesuburan, sakit perut, gas, atau diare juga termasuk efek samping yang mungkin terjadi akibat konsumsi daun kelor.Cara Menghindari Efek Samping Daun Kelor
Baca Juga:10 Desainer Fashion yang Paling Terkenal di DuniaIni Dia! 10 Brand Fashion Termahal di Dunia, Kamu Punya yang Mana?
Konsumsilah daun kelor secukupnya, yaitu tidak lebih dari 50–70 gram per hari atau setara dengan sekitar 10–15 sendok teh bubuk daun kelor.
Wanita hamil atau menyusui sebaiknya menghindari daun kelor karena beberapa kandungannya kurang baik untuk bayi.
Jadi, meskipun daun kelor memiliki manfaat yang luar biasa, tetap perhatikan dosis dan konsultasikan dengan tenaga medis sebelum mengonsumsinya secara rutin!