Libur akhir pekan yang cukup panjang di awal bulan Mei membuat sektor pariwisata di Kuningan bergeliat, terutama di objek wisata legendaris, Kolam Renang Ikan Dewa Cibulan. Sepanjang hari Minggu, lebih dari 50 bis rombongan dari berbagai daerah datang untuk menikmati wisata lengkap, yaitu daya tarik alam, wisata edukasi, wisata religi, dan wisata kuliner.
Manajer Cibulan, Didi Sutardi, menjelaskan bahwa rombongan yang datang didominasi oleh rombongan dari pondok pesantren di Jawa Barat. Para pimpinan pondok pesantren mengajak seluruh santri, pengurus, dan keluarga besar pondok pesantren untuk berkunjung ke objek wisata tertua di Kuningan, yaitu Cibulan.
Beberapa pondok pesantren menyebutkan bahwa kunjungan ke Cibulan merupakan rangkaian dari kegiatan ziarah di wilayah Cirebon Raya. Salah satunya dilakukan oleh Pondok Pesantren Arrihah di Cimahi, Bandung. Pembina pondok pesantren, Kyai Haji Ahmad Hijazi, menyatakan bahwa kunjungan ke Cibulan merupakan kegiatan rutin setiap tahun, dan para santri sangat puas dengan wahana yang ditawarkan, terutama renang bersama ikan dewa.
Baca Juga:Waspadai Modus Baru Jualan Sabu – VideoKorban Pembunuhan Teman Kencan Dimakamkan – Video
Selain itu, dari pantauan RCTV, sejumlah wisatawan banyak mengumpulkan air dari sumur tujuh karena airnya yang jernih, memiliki sejarah, dan terdapat petilasan Prabu Siliwangi.
Di sisi lain, kuliner ikan bakar Cibulan menjadi menu best seller pekan ini di saung lesehan. Seorang pengunjung dari Bekasi sangat terkesan dengan citarasa gurame bakar Cibulan, ikan segar dengan rasa khas Cibulan. Setelah menikmati kuliner, saung makan di atas situ Tirta Wulan ini juga menyediakan tempat terapi ikan.
Manajer Cibulan juga menunjukkan daya tarik baru, yaitu gapura ikan dewa, yang menjadi bagian dari spot swafoto yang diminati wisatawan. Daya tarik baru ini akan terus dihadirkan oleh pengelola wisata untuk menyambut masa libur panjang, baik wahana maupun menu kuliner terbaru.