RADARCIREBON.TV Lidah buaya atau aloe vera mengandung mengandung 95 persen air. Sebanyak 5 persen sisanya adalah bahan aktif lain berupa minyak esensial, asam amino, mineral, vitamin, enzim, dan glikoprotein.
Masyarakat telah memanfaatkan tanaman ini untuk pengobatan sejak zaman Mesir kuno. Hingga sekarang, lidah buaya begitu populer dalam membantu mengatasi berbagai masalah kecantikan, kulit, dan rambut.
Salah satu manfaat utamanya yaitu mampu meredakan gejala iritasi akibat sengatan matahari. Selain itu, senyawa aktif pada tanaman ini juga membantu menyembuhkan luka pada kulit akibat iritasi atau peradangan.
Baca Juga:11 Manfaat Ciplukan Untuk Kesehatan Kaya Nutrisi Bagi Tubuh10 Manfaat Sereh Untk Kesehatan Tubuh Yang Jarang Diketahui
Manfaat Lidah Buaya untuk Apa Saja?
Kamu mungkin mengenal manfaat lidah buaya sebatas pada perawatan rambut saja. Namun, tanaman satu ini menawarkan segudang manfaat lain untuk kesehatan tubuh, termasuk:
1. Menurunkan gula darah
Studi berjudul Antidiabetic activity of Aloe vera L. juice. I. Clinical trial in new cases of diabetes mellitus menyebutkan, mengonsumsi 2 sendok makan aloe vera mampu menurunkan gula darah pada pengidap diabetes tipe 2.
Ini artinya, kandungan yang ada pada tanaman ini berperan sebagai obat alami yang bekerja dengan meningkatkan efektivitas insulin pada tubuh. Namun, pemakaian bahan alami ini tidak disarankan bagi orang yang mengonsumsi obat-obatan rutin.
Ini karena pemakaian lidah buaya bersama dengan obat-obatan justru bisa menurunkan glukosa darah menjadi terlalu rendah. Akibatnya, pengidap berisiko terkena syok dan berpotensi membahayakan nyawa.
2. Obat alami kulit
Aloe vera juga memiliki efek penenang pada kulit. Inilah sebabnya, tanaman ini sering menjadi obat alami untuk mengurangi rasa gatal dan peradangan akibat luka. Senyawa aktifnya bekerja dengan menghambat produksi prostaglandin E2.
Prostaglandin E2 sendiri merupakan lipid yang tidak hanya berperan dalam proses inflamasi, tetapi juga aktif pada kelenjar sebaceous. Kelenjar ini memiliki kontribusi penting pada kondisi peradangan kulit.
Manfaat lain dari lidah buaya untuk kulit bisa kamu baca dari artikel 3 Manfaat Lidah Buaya Bagi Pemilik Wajah Kering.
Baca Juga:9 Manfaat Bang Merah Untuk Kesehatan Tubuh9 Manfaat Bawang Putih Mentah Tanpa Mencampur dengan Makanan Untuk Kesehatan
3. Mengobati luka bakar
Selain itu, aloe vera juga ternyata efektif untuk mengatasi luka bakar karena sengatan matahari (sunburn). Ini karena sifat menenangkan, melembapkan, dan mendinginkan pada tanaman tersebut.
4. Menjaga kesehatan mulut
Menurut studi, menggunakan pasta gigi dari aloe vera dapat membantu meningkatkan kesehatan mulut. Menariknya, penggunaan bahan alami ini tidak menimbulkan efek samping.
Sebab, lidah buaya mengandung antibakteri yang tak hanya bekerja membunuh bakteri penyebab masalah gigi. Sifat tersebut juga efektif mengurangi plak membandel karena sisa makanan.
Selain itu, lidah buaya juga menjadi obat alami untuk mengatasi plak gigi, salah satu kondisi yang meningkatkan risiko gigi berlubang. Kandungan antibakteri tanaman ini bekerja aktif untuk membunuh bakteri Streptococcus mutans dan jamur Candida albicans yang menjadi penyebab plak gigi.
5. Menjaga kesehatan pencernaan
Manfaat lidah buaya lainnya adalah menjaga kesehatan saluran pencernaan. Ini berkat sifat menenangkan sekaligus menyembuhkan, sehingga cukup efektif untuk kondisi seperti sindrom iritasi usus besar (IBS).
Selain itu, tanaman ini juga dapat membantu menghambat pertumbuhan bakteri H. pylori pada saluran pencernaan. Bakteri ini merupakan penyebab umum dari penyakit tukak lambung.
Menariknya lagi, Aloe vera adalah obat pencahar alami yang mampu meringankan gejala sembelit. Bahkan, kamu cukup memakainya sedikit saja, berkisar 0,04 hingga 0,17 gram per hari. Namun, kamu perlu ingat kalau penggunaan bahan alami ini tidak boleh bersamaan dengan obat.
Manfaat yang satu ini tentu sangat berguna untuk pengidap sindrom iritasi usus yang mengalami gejala serupa. Selain itu, studi berjudul Aloe vera in treatment of refractory irritable bowel syndrome: Trial on Iranian patients menyebutkan, penyembuhan penyakit ini berlangsung dalam waktu 8 minggu dengan menggunakan 30 mililiter lidah buaya sebanyak 2 kali sehari.
6. Meredakan fisura anus
Fisura anus merupakan gangguan yang muncul dengan gejala berupa robekan kecil pada lapisan anus. Kondisi ini umum terjadi jika tinja yang keluar terlalu besar dan keras. Supaya bisa mengatasi masalah kesehatan ini, oleskan aloe vera dalam bentuk krim 3 kali sehari.
7. Menangkal bakteri dan virus
Aloe vera mengandung antioksidan polifenol yang kuat. Senyawa ini berperan dalam menghambat pertumbuhan bakteri yang menjadi pemicu infeksi. Selain itu, sifat antibakteri, antivirus, dan antiseptik tanaman ini efektif membantu menyembuhkan luka dan masalah kulit
8. Meredakan gastroesophageal reflux disease (GERD)
GERD adalah gangguan pencernaan yang menyebabkan perut mulas. Supaya bisa membantu mengatasi gejalanya, kamu dapat mengonsumsi sebanyak 1 hingga 3 ons gel aloe vera pada waktu makan.
Manfaat lidah buaya untuk GERD ini terjadi berkat rendahnya toksisitas yang terdapat pada tanaman. Dapatkan informasi lainnya dari artikel Atasi Asam Lambung dengan Memanfaatkan Lidah Buaya
9. Membersihkan jerawat
Lidah buaya menjadi salah satu bahan aktif perawatan kulit yang mampu meredakan jerawat. Ini karena sifat antibakteri dalam tanaman tersebut. Selain itu, aloe vera juga membantu mencegah perkembangbiakan bakteri yang berpotensi menginfeksi pori kulit.
Cara kerjanya dengan membantu membersihkan kotoran dan kelebihan minyak (sebum) pada permukaan kulit. Tak ketinggalan, pemakaian tanaman ini juga efektif untuk membantu meregenerasi kulit dan mencegah munculnya bekas luka.
10. Mencegah penuaan
Penuaan menjadi masalah yang tak dapat kamu hindari. Kondisi ini terjadi seiring dengan bertambahnya usia dengan gejala berupa munculnya garis halus pada kulit. Namun, senyawa aktif dalam lidah buaya ternyata efektif untuk memperlambat tanda penuaan.
Cara kerjanya dengan mempertahankan kelembapan alami dan meningkatkan integritas kulit. Dengan begitu, risiko penuaan yang terjadi akibat kulit kering seiring dengan bertambahnya usia bisa teratasi