Sebanyak 180 siswa-siswi kelas 12 SMK Yami Waled Cirebon angkatan ke-36 mengikuti pelepasan siswa-siswi kelas dua belas di Gedung Dedi Jaya Ciledug pada Senin pagi. Siswa dari dua jurusan, yaitu Manajemen Perkantoran dan Teknik Sepeda Motor, mengikuti kegiatan pelepasan secara khidmat.
Keberadaan SMK Yami Waled Cirebon berhasil membawa siswa didiknya untuk terserap di dunia industri. Bahkan, BKK mampu memastikan siswa yang akan lulus sudah mendapat pekerjaan hingga mencapai 80 persen.
Dengan hadirnya kawasan industri di wilayah Cirebon Timur, tentu saja pihak sekolah menyesuaikan kebutuhan industri. Bahkan, SMK Yamo dua tahun lalu mendirikan jurusan Desain Tata Busana dan Digital Marketing untuk memenuhi kebutuhan industri.
Baca Juga:Penggunaan IKD Di Kab. Cirebon Masih Rendah – VideoGenerasi Muda Diajak Melestarikan Budaya Daerah – Video
Menurut Zaenal Abidin, Kepala SMK Yami Waled Cirebon, dan Suwandi, Pengawas Pembina Disdik Wilayah X Provinsi Jawa Barat, SMK Yami telah menerapkan budaya sopan santun yang sudah ditanamkan sejak sekolah. Dengan pengaruh pendidikan karakter, tentu saja kultur budaya siswa-siswi YAMI diacungi jempol industri.
Yang menarik, keberadaan SMK Yami juga mampu membantu siswa-siswi yang kurang beruntung dengan biaya sekolah gratis bahkan hingga praktik ujian yang tidak dipungut biaya.