Ketua RT Desa Kertawinangun, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, menunjukkan rumah salah seorang warga yang hidup sebatang kara dengan kondisi yang memprihatinkan. Rumah tersebut nyaris ambruk dan tidak layak untuk dihuni karena berpotensi membahayakan penghuninya.
Rumah yang sebelumnya dihuni oleh seorang diri oleh Emana, warga Desa Kertawinangun, kini sudah ditinggalkan karena kondisinya yang semakin membahayakan. Menurut Ketua RT, Emana sudah pamit dan menangis karena tidak memiliki biaya untuk memperbaiki rumah dan memilih untuk menyewa.
Pemerintah desa sudah berupaya mengajukan proposal dan usulan bantuan rumah tidak layak huni kepada pemerintah daerah Kabupaten Cirebon, dengan harapan mendapat respons untuk membantu memperbaiki rumah Emana yang kini berusia 53 tahun agar kembali layak dihuni.
Baca Juga:Penggunaan IKD Di Kab. Cirebon Masih Rendah – VideoGenerasi Muda Diajak Melestarikan Budaya Daerah – Video
Sementara itu, kondisi atap dan plafon rumah tersebut sudah lapuk dan sewaktu-waktu bisa ambruk. Bahkan, karena kondisi ekonomi yang kurang mampu, bagian atap rumah yang ditinggalkan oleh Emana tersebut hanya ditopang seadanya oleh kayu yang juga membahayakan keselamatan penghuni rumah.
Ketua RT Desa Kertawinangun berharap ada respons cepat dari pemerintah Kabupaten Cirebon maupun Dinas Sosial untuk mengusulkan bantuan perbaikan rumah tidak layak huni milik warga tersebut karena kondisinya yang sangat mengkhawatirkan.