Gempa dengan kekuatan magnitudo enam koma lima terjadi di Kabupaten Garut Sabtu malam lalu. Peristiwa itu dirasakan sejumlah daerah, termasuk di Kabupaten Majalengka. Akibatnya, sejumlah bangunan mengalami kerusakan ringan akibat guncangan gempa.
Dinding di beberapa bagian, seperti ruangan, mushola, dan garasi Balai Desa Sukamenak Kecamatan Bantarujeg, Kabupaten Majalengka, mengalami keretakan pada Minggu pagi. Keretakan tersebut terjadi pasca guncangan gempa bumi dengan kekuatan enam koma lima skala Richter yang terjadi di Garut pada Sabtu malam.
Selain kerusakan dinding di beberapa ruangan Balai Desa, data sementara dari Desa Sukamenak Kecamatan Bantarujeg mencatat terdapat 17 rumah warga, termasuk Balai Desa, yang tersebar di tiga blok, yakni di Sukamenak Satu, Sukamenak Tiga, dan Sukasari.
Baca Juga:KPID Jabar: Publik Tetap Boleh Gelar Nobar, Asal Tidak DikomersilkanPolisi Bantu Berikan Makanan Tambahan – Video
Rumah warga di Desa Sukamenak ini mengalami retak-retak yang cukup lumayan. Hingga kini, belum diketahui secara menyeluruh wilayah mana saja yang terdampak gempa ini.
Kepala Desa Sukamenak, Asep Sonjaya, menyampaikan bahwa pihak perangkat desa masih melakukan pendataan kerusakan rumah akibat gempa bumi di Garut.