Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cirebon mengakui terjadi peningkatan volume sampah pada masa mudik balik Lebaran. Peningkatan tersebut terjadi di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) setiap desa, bahkan mencapai 30 persen, sementara volume sampah liar justru mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya.
Selama beberapa pekan terakhir, satu persatu lokasi TPS liar yang kerap meluber dibersihkan oleh Tim Sapu Bersih (SABER) Sampah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cirebon. Hal ini menyusul peningkatan volume sampah pasca Lebaran.
Aiman, anggota tim SABER DLH, mengakui bahwa dari 63 titik sampah liar yang tersebar di berbagai wilayah, peningkatan volume sampah liar pasca mudik dan arus Lebaran hanya meningkat sekitar 6 persen. Hal ini menunjukkan penurunan dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 40 persen.
Baca Juga:Tradisi Ngunjung Buyut Cabuk Desa Warukawung – VideoPeringatan Haul Syekh Kilobama – Video
Untuk tahun ini, peningkatan volume sampah justru terjadi pada wilayah angkutan pelayanan desa. Volume peningkatan sampah di TPS desa meningkat sekitar 20-30 persen dari pelayanan angkutan normal pada hari biasa.
Sementara itu, volume sampah liar yang masih overload kapasitasnya terdapat di empat titik lokasi, yaitu di perempatan exit Tol Ciledug, jalur Kanci Lemahabang, jalur Gebang Babakan, dan jalur Playangan Pabedilan.