Kesultanan Keraton Kanoman menggelar tradisi Grebeg Syawal pada Rabu siang, sepekan setelah perayaan Idul Fitri, dengan dipimpin oleh Patih Keraton Muhammad Kodiran. Grebeg Syawal dilakukan dengan berziarah ke makam Sunan Gunungjati dan makam para raja terdahulu, termasuk makam Putri Ong Tien.
Selain untuk berziarah, tradisi ini juga dilakukan untuk menjalin silaturahmi Keraton dengan masyarakat luas yang hadir di kompleks Gunungjati. Juru Bicara Keraton Kanoman, Ratu Raja Arimbi, menyatakan bahwa tradisi Grebeg Syawal ini dilakukan setiap tahun oleh keluarga Keraton Kanoman sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala atas dapat melaksanakan ibadah puasa sebulan penuh.
Sementara itu, ribuan warga juga terlihat melakukan doa-doa di sekitar kompleks makam Sunan Gunung Jati. Khusus untuk tradisi Syawalan, pintu utama menuju makam Sunan Gunung Jati dibuka untuk warga yang ingin melihat bangunan makam Sunan Gunung Jati dan makam para raja terdahulu.