Pasca dibukanya semua pintu masuk jalur pendakian gunung tertinggi di Jawa Barat, alias Ciremai, Jumat lalu, ratusan pendaki berbondong-bondong menghabiskan libur Lebaran 2024 dengan mendaki gunung tersebut, salah satunya melalui jalur via Apuy Kabupaten Majalengka. Berikut liputannya untuk Anda.
Pasca libur Lebaran 2024, banyak masyarakat yang menghabiskan waktunya dengan berbagai macam cara, salah satunya dengan mendaki gunung. Hal itu terlihat dari aktivitas pendakian di gunung tertinggi Jawa Barat, atau Gunung Ciremai, yang naik cukup signifikan usai dibukanya semua pintu masuk jalur pendakian sejak Jumat lalu.
Berdasarkan pantauan, salah satu basecamp jalur pendakian Gunung Ciremai, yakni Apuy Majalengka, tercatat sudah ratusan pendaki lokal maupun luar kota yang berdatangan dan hendak mendaki melalui jalur ini. Salah seorang pendaki, Agus Purwanto, menyatakan bahwa mendaki dimoment libur panjang Lebaran kali ini sangat terasa ramai dan padat. Dia mengaku selain karena menyukai nuansa alam, juga ingin mendidik anaknya agar lebih mandiri dan terbiasa dalam menghadapi tantangan.
Baca Juga:Kondisi Lalu Lintas Saat One Way Di Tol Kanci Pejagan – VideoMengurai Kepadatan Lalu Lintas Di Tol Cipali – Video
Sementara itu, anak Agus yang berusia 11 tahun, Fajar Ahmad Azami, mengaku bahwa pengalaman pertama baginya mendaki gunung. Ketika sampai di puncak, Fajar sengaja membawa kertas bertuliskan “HBD to Me” karena pendakian Gunung Ciremai ini, selain diajak oleh sang ayah untuk mengisi libur Lebaran, juga menjadi kado terindah di hari ulang tahunnya yang berusia 11 tahun, yang bertepatan pada tanggal 15 April.
Dengan dibukanya kembali aktivitas pendakian Gunung Ciremai, hal ini juga berdampak pada kenaikan omzet para pedagang di lingkungan sekitar, khususnya di basecamp Apuy Majalengka. Sebagai informasi, pendakian ke Gunung Ciremai khususnya jalur Apuy, harus membooking tiket online terlebih dulu melalui website, dengan harga 77.500 rupiah.