RADARCIREBON.TV – Turnamen Indonesia Open 2024, kabarnya akan digelar di Istora Senayan, Jakarta. Hal ini lantaran adanya pembatalan rencana, yang semula akan digelar di Indonesia Arena.
Ketua Panitia Penyelenggara Indonesia Open 2024 yakni Armand Darmadji pun membeberkan asalan mengenai batalnya hal tersebut. Armand Darmadji menjelaskan, jika Indonesia Open 2024 batal digelar di Indonesia Arena lantaran terkendala teknis.
Hal ini diperkuat dengan melansir dari Instagram badminton.ina, disampaikan oleh Armand Darmadji jika pihaknya sejak tahun lalu sudah berencana untuk menggelar turnamen bergengsi itu di Indonesia Arena, Komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Baca Juga:Larangan Ngabuburit di Sekitar Jalur Kereta Api, Ini Sanksinya Bagi yang MelanggarHarga Meroket! Inilah Update Harga Emas Antam pada 3 April 2024
Rencana pemindahan turnamen Indonesia Open 2024 ke Indonesia Arena karena memiliki kapasitas kurang lebih 16.000 penonton, jika dibandingkan turnamen level Super 1000 di negara lain, hanya Indonesia yang masih menggunakan venue di bawah kapasitas 10.000 penonton.
Namun karena ada kendala teknis dalam pemasangan rigging gantung serta perlengkapan lighting, membuat perhelatan bulutangkis ini (Indonesia Open 2024), akhirnya harus kembali digelar di Istora Senayan.
“Setelah dilakukan survey, kami terpaksa membatalkannya dan kembali ke Istora. Pembatalan tersebut karena ada kendala teknis dari struktur atap Indonesia Arena yang tidak bisa mengakomodir pemasangan rigging gantung dan perlengkapan lighting yang sudah menjadi standar kami dan BWF, ” ucap Armand.
Armand juga berharap jika Pihak Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno atau PPKGBK, berupaya untuk memperbaiki hal tersebut dan semoga pada tahun depan, turnamen bulutangkis Internasional bisa digelar di Indonesia Arena.