BNN Kota Cirebon melakukan pemeriksaan terhadap para sopir dan kondektur bus di Terminal Harjamukti pada Selasa pagi, khususnya para sopir dan pegawai PO bus yang belum diperiksa kesehatannya melalui tes urine untuk memastikan mereka terbebas dari narkoba maupun penggunaan obat terlarang.
Dalam upaya menjaga keamanan dan kenyamanan para penumpang, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Cirebon melaksanakan operasi cek urine di Terminal Harjamukti pada Selasa pagi. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa sopir dan kernet yang melayani masyarakat dalam masa mudik berada dalam kondisi sehat dan bebas dari pengaruh narkoba.
Para sopir maupun kondektur yang kemarin belum sempat diperiksa, kini diperiksa kadar amfetamin dan indikasi pengaruh narkoba. Kepala BNN Kota Cirebon, Tunggul Sinatrio, menjelaskan bahwa operasi ini merupakan bagian dari rutinitas yang dilakukan pada hari-hari besar, seperti Natal, Tahun Baru, dan Idul Fitri.
Baca Juga:Bupati Beri Pembinaan Kepada Para Guru – VideoAksi Tawuran Berhasil Digagalkan – Video
Tujuannya adalah untuk mempersiapkan para pelayan masyarakat, terutama pengemudi, agar dapat memberikan layanan yang optimal tanpa adanya pengaruh negatif dari narkoba.
Menurut Tunggul Sinatrio, Kepala BNN Kota Cirebon, proses tes urine ini dibantu oleh petugas dan pihak dari kedokteran serta tenaga-tenaga yang berkaitan tentang tespektif. Jika nanti ditemukan adanya indikasi sopir dan kernet yang terpengaruh narkoba, maka akan ada rekomendasi untuk tidak melayani penumpang.