Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kota Cirebon fokus pada pemeliharaan 35 ruas jalan di Kota Cirebon. Mereka menargetkan agar proses perbaikan dapat selesai sebelum H-2 Lebaran untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat dalam berkendara.
Pemerintah Kota Cirebon, melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, terus melakukan upaya pemeliharaan jalan. Di tahap ini, sekitar 35 ruas jalan menjadi prioritas untuk fokus perbaikan. Terutama di ruas jalan protokol dan jalan utama lainnya yang menjadi akses penting bagi masyarakat. Meskipun sifatnya baru pemeliharaan, yang terpenting titik-titik jalan yang berlubang dapat ditambal dengan teknik meratakan jalan dan hotmix.
Saat ini, proses pemeliharaan jalan di 35 ruas jalan sudah terealisasi sekitar 8 ruas jalan. Seperti di perempatan Gunung Sari, yang menjadi jalur penting lalu lintas kendaraan dari arah jalan Cipto, Tuparev, Wahidin, maupun jalan Kartini. Mereka menargetkan agar proses perbaikan jalan bisa selesai pada H-2 Lebaran untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat dalam beraktivitas dan berkendara.
Baca Juga:Masyarakat Dan BPD Surakarta Gelar Mediasi – VideoKomitmen Lestarikan Budaya Dan Kesenian Daerah – Video
Sementara itu, PJ Walikota Cirebon mengakui bahwa saat ini Pemkot fokus untuk melakukan pemeliharaan jalan. Rencananya, setelah pemeliharaan, akan dilanjutkan untuk proses pembenahan drainase karena menjadi bagian penting dalam peningkatan kualitas infrastruktur di Kota Cirebon.
Untuk kerusakan jalan yang terbilang parah, berada di beberapa lokasi, baik di wilayah Perumnas maupun jalan-jalan lain yang ada di pusat Kota Cirebon, seperti jalan Garuda, akan segera diperbaiki secara bertahap. Diharapkan, dengan anggaran yang ada, proses perbaikan jalan dapat dimaksimalkan sehingga kondisinya bisa lebih baik dan nyaman dilalui pengguna jalan.