Nekat menerobos jembatan sungai yang meluap, sebuah mobil hanyut terbawa arus Sungai Gulangjero, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon, Sabtu siang. Mobil yang berpenumpang dua orang tersebut terbawa arus dan tersangkut di pohon setelah mengalami mati mesin. Proses evakuasi pun berlangsung dramatis setelah petugas bersama masyarakat mengerahkan alat berat dan berhasil mengangkat mobil jenis sedan tersebut.
Dengan mengerahkan alat berat, proses evakuasi kendaraan Daihatsu Ayla yang hanyut terbawa arus Sungai Gulangjero, Desa Gembongan Mekar, Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon, berlangsung dramatis Sabtu siang. Belasan warga yang turun ke sungai sempat kesulitan menggeser posisi mobil yang tersangkut di antara pepohonan di bawah sungai.
Bahkan, berulang kali tali penarikan yang diikat mobil kendaraan, kendor tak kuat mengangkat. Upaya evakuasi ini berhasil dilakukan setelah memakan waktu hampir dua jam. Mobil yang dikemudikan Aditya, seorang pelajar, lalu dibawa ke pemukiman warga untuk dilakukan pemeriksaan.
Baca Juga:Pembukaan Pameran Keris Dan Bursa Tosan AjiDrainase Kota Cirebon Perlu Dibenahi
Peristiwa kendaraan hanyut ini berawal saat Aditya bersama rekannya hendak menuju Desa Gembongan Mekar dari Desa Tambelang. Diduga tidak mengetahui medan, korban nekad memaksakan diri melintasi jembatan yang saat kejadian tengah meluap cukup deras. Kendaraan pun mati mesin dan terbawa arus. Beruntung, kedua penumpang dalam mobil berhasil menyelamatkan diri saat kendaraan hanyut terdorong arus deras luapan sungai.
Usai berhasil dievakuasi, kendaraan yang dalam posisi mogok tersebut dibawa menjauh dari lokasi kejadian. Tampak mobil dipenuhi lumpur sisa air sungai. Bahkan, beberapa barang bawaan milik pengemudi dan penumpang rusak akibat terendam banjir.