Seorang wali kelas di salah satu Sekolah Dasar Swasta di Kota Cirebon berhasil menginspirasi pengurangan risiko pencemaran lingkungan dengan memanfaatkan limbah plastik kresek dan limbah lainnya menjadi pot bunga hingga figura.
Di SDIT Muhammadiyah Kota Cirebon, sang wali kelas telah berhasil menyulap sampah atau limbah plastik menjadi barang kreatif. Dengan melibatkan anak-anak pelajar, mereka diajak untuk memanfaatkan limbah menjadi barang yang memiliki nilai manfaat.
Pot bunga yang unik terbuat dari plastik kresek bekas adalah salah satu contohnya. Selain itu, bekas tisu dan kardus juga diubah menjadi berbagai barang seperti celengan, bingkai foto, dan berbagai macam karya lainnya.
Baca Juga:Turun Ke Cirebon Bantu MasyarakatBanyak Laporan Keluar Masuk Kendaraan Berat
Kegiatan ini merupakan bentuk edukasi kepada pelajar untuk peduli terhadap barang bekas yang berpotensi mencemari lingkungan. Dengan demikian, untuk mengurangi risiko pencemaran lingkungan dari limbah plastik, mereka diajarkan untuk berinovasi dan berkreativitas.
Menurut Irfan, wali kelas di SDIT Muhammadiyah, diharapkan dengan melakukan edukasi sejak dini, anak-anak dapat peduli dan menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan.