RADARCIREBON.TV- Sambal ganja memiliki asal-usul yang unik dan menarik untuk di ulas.
Sambal ini berasal dari wilayah Serambi Mekah, Aceh.
Ada beberapa faktor mengapa sambal ini di namai sambal ganja:
Meskipun mengandung kata ‘g4nj4’,
sambal ini sama sekali tidak mengandung bahan terlarang tersebut.
Terdapat beberapa versi tentang asal usul nama “sambal ganja”:
1. Rasa yang Menggoda
Versi yang paling populer adalah bahwa nama ‘ganja’ di sematkan
karena rasa sambal yang begitu menggoda dan membuat ketagihan.
Sensasi pedas, gurih, dan asamnya mampu membuat orang ingin terus mencicipinya, layaknya efek kecanduan.
2. Warna Hijau
Baca Juga:Belum Sah Jadi Orang Indonesia Kalau Belum Rasakan Nikmatnya Sambal Kecombang! Berikut Resep, Cara Membuat, Sambal Kecombrang EnakSambal Kalimantan Cuma Tahu Tempoyak? Ini Nih 10 Macam Sambal Khas Kalimantan Sensasi Pedas, Manis, Asam yang Menggoyang Lidah
Versi lain menyebutkan bahwa nama ‘g4nj4’ merujuk pada warna hijau pada sambal
yang di hasilkan dari campuran cabai hijau dan daun kemangi.
Warna hijaunya sekilas menyerupai daun tersebut.
3. Kesalahpahaman
Terdapat pula versi yang mengatakan bahwa nama “ganja”
muncul karena kesalahpahaman orang luar Aceh terhadap istilah “asam udeung”, sebutan asli sambal ini dalam bahasa Aceh.
“Asam udeung” di artikan sebagai “asam hijau”, yang kemudian di salahpahami sebagai daun terlarang tersebut.
Terkait tiga alasan penamaan sambal ini muncul, anda dapat membuat sambal ganja dengan bahan yang mudah di temukan.
Sambal ini memiliki cita rasa unik dengan pemakaian bahan yang berbeda dengan bahan sambal lainnya.
Biasanya kita jumpai sambal yang di tambah ikan atau terasi/belacan, sambal ganja ini
memakai udang rebus yang tentunya rasa sambal ini gurih dan mungkin tak perlu menambah lauk pauk.
Baca Juga:Momen Seorang Wanita Asyik Menyantap Cacing Tembiluk Banjir ‘Like’ dari Warganet, Apa Itu CacingTembiluk? Berikut Penjelasan dan Manfaatnya bagi Tubuh7 Makanan Ekstrim Kalimantan Ini Wajib Dicoba Pelancong Sekali Seumur Hidup! Bercitarasa Unik dan Gak Bisa Kita Temukan di Manapun
Cara Membuat Sambal Ganja Khas Aceh
bahan membuat sambal ganja/ sumber foto: nibble.net
Sambal ganja khas Aceh merupakan salah satu hidangan pedas yang kaya akan cita rasa dan tradisi kuliner Aceh.
Sambal udang ini terkenal karena penggunaan bumbu-bumbu khas Aceh
yang memberikan sentuhan khusus pada hidangan tersebut.
Berikut adalah resep untuk membuat sambal udang khas Aceh yang lezat dan menggugah selera.
Bahan-bahan:
- 250 gram udang segar, bersihkan dan cincang kasar
- 100 gram cabai hijau keriting, iris tipis
- 50 gram bawang merah, iris tipis
- 25 gram bawang putih, iris tipis
- 2 batang serai, iris tipis
- 1 ruas jari kunyit, iris tipis
- 1 ruas jari jahe, iris tipis
- 1 lembar daun salam
- 1 sdm air jeruk nipis
- Garam secukupnya
- Gula secukupnya
- Minyak goreng secukupnya
Langkah-langkah:
- Panaskan minyak goreng, tumis bawang merah, bawang putih, serai, kunyit, dan jahe hingga harum.
- Masukkan udang cincang, tumis hingga berubah warna.
- Tambahkan cabai hijau, daun salam, air jeruk nipis, garam, dan gula. Aduk rata.
- Masak hingga cabai matang dan sambal mengeluarkan aroma harum.
- Angkat dan sajikan bersama nasi putih hangat dan lauk pauk favorit.
Tips:
- Gunakan udang segar untuk rasa yang lebih maksimal.
- Jumlah cabai dapat disesuaikan dengan selera pedas.
- Sambal ganja dapat disimpan di kulkas dan tahan hingga 3 hari.
Sambal ganja merupakan hidangan khas Aceh yang lezat dan mudah di buat.
Meskipun namanya unik, sambal ini sama sekali tidak mengandung ganja dan aman di konsumsi.
Sambal udang Aceh biasanya di sajikan hangat sebagai pelengkap nasi putih.
Hidangan ini sangat cocok di nikmati bersama keluarga atau teman-teman,
terutama bagi pencinta makanan pedas yang mencari pengalaman kuliner yang autentik.
Dengan rasa yang kaya dan rempah-rempah yang khas,
sambal udang Aceh akan memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
Selamat mencoba membuat sambal ganja khas Aceh di dapur Anda sendiri dan nikmati kelezatannya yang menggoda lidah!