Sunda Rancage tak hanya menjadi sebuah sanggar bagi pengembangan seni tari. Namun di setiap pertunjukkan karyanya selalu menyisipkan pesan mendalam tentang identitas budaya Kabupaten Majalengka, salah satunya tari tematik dengan judul renung sirung.
Sanggar seni Sunda Rancage memiliki beragam tari dengan kekayaan koreografi dan jutaan makna didalamnya. Salah satunya yakni tari renung sirungan. Dalam konteks sosial dan budaya, makna tari renung sirung berarti banyak yang tumbuh, mengajak masyarakat untuk melestarikan lingkungan dengan cara menanam pohon.
Selain itu, puluhan tari sunda rancage sudah di pentaskan hingga keluar pulau ini, diiringi musik karawitan original khas Sunda Majalengka. Tak jarang pula sanggar ini mendapatkan berbagai penghargaan atas karya yang di pentaskannya.
Baca Juga:Omzet Batagor Si Kembar Naik 2 Kali LipatPengawasan Kampanye Di Panwascam Kesambi Dan Lemahwungkuk
Ketua Sunda Rancage, Aceng Hidayat menyampaikan, kelestarian lingkungan sangatlah penting, harus dibangun kesadaran dari semua pihak terutama generasi muda untuk memiliki kepedulian terhadap lingkungan. Karena hal itu merupakan titipan untuk generasi yang akan datang.
Sementara, pihaknya berharap dengan hadirnya Sunda Rancage ini, selain bisa menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap seni dan budaya tradisional, juga dapat mengestafetkan nilai-nilai tradisi pada generasi berikutnya