Ratusan orang tampak memadati kawasan Pasar Mambo Kelurahan Majalengka Wetan Kecamatan, Kabupaten Majalengka. Lokasi yang diubah menjadi kawasan car free night menyajikan pengalaman spesial bagi pengunjung untuk bernostalgia.
Ratusan orang memadati kawasan Pasar Mambo Kecamatan, Kabupaten Majalengka Sabtu malam. Mereka terlihat berburu aneka kuliner yang dijajakan puluhan pedagang yang membuka lapak di sepanjang Jalan Mambo dan ruas jalur menuju SMAN 2 Majalengka hingga Jalan Bhayangkara, termasuk titik strategis Taman Bagja Raharja.
Di lokasi ini, pengunjung bisa menikmati suasana layaknya sebuah acara festival kuliner berpadu dengan hiburan akustik mulai dari pukul 7 hingga 11 malam WIB. Deretan street food bazar yang menggoda lidah menjadi magnet bagi pecinta kuliner jalanan.
Baca Juga:DPRD Komitmen Perangi Kekerasan Dengan Sajam dan NarkobaSarang Tawon Semakin Membesar di Atas Genteng
Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi mengatakan, Mambo Reborn bertujuan untuk menggembalikan kejayaan pasar mambo yang berdiri sejak 1950-an sebagai sentral kuliner, juga sekaligus menjadi momentum untuk meningkatkan umkm di Kabupaten Majalengka.
Sementara, pihaknya mengaku konsep Mambo Reborn bakal menjadi pilot project untuk diterapkan di 26 titik se-Kabupaten Majalengka agar mampu memfasilitasi pengembangan UMKM lokal di tiap kecamatannya