Sementara, hujan dengan intensitas tinggi dan tingginya debit air dari hulu mengakibatkan tanggul irigasi Desa Pamengkang, Kabupaten Cirebon, jebol dan amblas, Jumat pagi. Aliran air yang kencang dari jebolnya irigasi, membuat sejumlah perumahan cukup deras terlintasi arus air. Bahkan, sejumlah rumah yang berada di tanggul sungai, jebol diterjang arus air.
Beginilah detik-detik jebolnya tanggul irigasi di Desa Pamengkang, Kecamatan Mundu, Kabupaten Cirebon, Jumat petang kemarin. Video yang direkam warga ini memperlihatkan derasnya arus sungai menjebol tembok tanggul hingga amblas sedalam dua meter.
Tingginya debit dari hulu dan rapuhnya tembok, menjadi penyebab jebolnya penahan irigasi tersebut. Akibat jebolnya tanggul, arus air mengalir deras ke pemukiman warga dan sejumlah perumahan. Bahkan, air tampak mengalir deras di sejumlah jalan perumahan.
Baca Juga:Pemkab Lakukan Pemindahbukuan dari BJB ke BKCKerupuk Melarat Khas Cirebon Â
Kencangnya arus air mengakibatkan salah satu rumah warga yang berada di atas tanggul sungai, rusak dan jebol pada bagian belakang. Meski telah dibendung, karena tingginya debit air kiriman, membuat bendungan dari karung pasir dan batu, tak kuat menahan hingga jebol sepanjang 6 meter.
Pemerintah desa bersama warga, saat ini bergotong royong menutup kembali tanggul yang jebol dengan karung pasir. Pemdes Pamengkang juga akan berkordinasi dengan Pemkab Cirebon dan sejumlah perumahan, untuk mempercepat proses perbaikan tanggul irigasi yang amblas dan jebol