RADARCIREBON.TV- Kelompok Pelaksanaan Pemungutan Suara (KPPS) telah di lantik secara resmi, khususnya bagi KPPS Kota Cirebon pada Kamis.
Bertempat di Gelanggang Olahraga (GOR) Bima Kota Cirebon, sebanyak 7.182 peserta melaksanakan pelantikan secara resmi yang di lepas oleh KPU RI.
Adapun pengangkatan KPPS tahun ini mencatat sejarah baru dan pertama kalinya di Indonesia dengan jumlah keseluruhan KPPS terbanyak
Baca Juga:Transisi KTP ke IKD, Segera Urus IKD Anda Sebelum PEMILU- Begini CaranyaPolres Trenggalek Janjikan Motor Keluaran Baru bagi Pemilih yang Beruntung Usai Nyoblos
Mencatat sejarah dan masuk ke dalam rekor MURI atas tiga kategori, yaitu
- Rekor pelantikan secara serentak anggota penyelenggara Pemilu terbanyak
- Rekor bimbingan teknis secara serentak kepada anggota penyelenggara Pemilu terbanyak
- Rekor penanaman bibit pohon terbanyak secara serentak oleh anggota penyelenggara Pemilu terbanyak
Dalam pelaksanaan pelantikan, tiap kelompok KPPS ini membawa minimal 3 bibit pohon yang nantinya akan di tanam
sebagai bentuk komitmen melestarikan alam dan mengganti bahan pembuatan kertas yang notabene berasal dari tanaman.
Setelah pelantikan, tahap selanjutnya adalah pelaksanaan Bimbintan Teknis atau Bimtek.
Serentak di laksanakan guna memperkuat pengetahuan dan pendalaman materi para anggota KPPS yang nantinya bertugas di garda terdepan.
Seperti salah satunya pelaksanaan Bimtek di Kelurahan Drajat, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.
Acara Bimtek yang bertempat di Baperwa RW 04 Kesambi Dalam di laksanakan sebanyak dua hari di mulai pukul 08.30 – selesai.
Hari pertama di laksanakan pada Hari Jumat, 26 Januari 2024 dengan peserta dari empat Rukun Warga (RW), yaitu RW 001, RW 002, RW 003, dan RW 006.
Baca Juga:Ungkap Profil Luker Feller: 19 Tahun Sudah Jadi Manajer di Amerika- Apa Iya?Buku Panduan KPPS 2024, Berikut Link Resmi Buku Panduan KPPS untuk Anda Unduh
Sementara hari ke dua di laksanakan pada Sabtu, 27 Januari 2024 dengan pesertanya dari RW 004, RW 005, RW 007, RW 008, dan RW 009.
Di Kelurahan Drajat khususnya tersedia sebanyak 47 TPS dengan jumlah KPPS sebanyak 329 orang.
Membahas dan mengulas materi tupoksi 7 anggota KPPS, waktu pelaksanaan, sampai teknis putungsura.
Tak hanya itu, Bimtek tersebut juga mengadakan praktik langsung proses pemungutan suara sehingga para peserta memiliki gambaran yang jelas.
Adapun secara teknis, beberapa hal baru terkait pelayanan ke pada para pemilih, seperti pelayanan pemilih DPT, DPTb, dan DPK.
Aturan baru tesebut lebih condong menganagi perihal pemilih di luar DPT maupun DPTb alias DPK
yang semula KPPS langsung mengarahkan DPK ke KPU sekitar, kini KPPS melayani para pemilih DPK dengan beberapa keputusan.
Aturan baru tersebut berdasarkan keputuhan KPU Pusat yang kemudian di sosialisasikan oleh PPS kepada KPPS.