Ketua Pesik Kuningan Didi Sutardi membuat terobosan baru untuk meningkatkan pelayanan dan tranparansi manajemen, kepada orang tua siswa, yang mempercayakan putranya mengikuti pelatihan sepakbola profesional, melalui Pesik Youth Development Football Academy atau PYD FA. Diawali dengan tranparansi keuangan, Pesik kini menyediakan layanan pembayaran satu pintu, bekerja sama dengan pihak perbankan.
Ketua Pesik Kuningan Didi Sutardi membuat terobosan baru untuk meningkatkan pelayanan dan tranparansi manajemen, kepada orang tua siswa, yang mempercayakan putranya mengikuti pelatihan sepakbola profesional, melalui Pesik Youth Development Football Academy atau PYD FA.
Diawali dengan tranparansi keuangan, Pesik kini menyediakan layanan pembayaran satu pintu, bekerja sama dengan pihak perbankan.
Baca Juga:Stadion Bima Tidak Termasuk Lokasi Kampanye Rapat Umum756 Petugas KPPS Kelurahan Kalijaga DilantikÂ
Pesik bergerak cepat melakukan restrukturisasi kepengurusan, karena tim kebanggaan kuningan ini masih berpotensi besar untuk naik kelas, setelah menempati urutan ke 3, di liga 3 seri 1 di musim 2023 lalu.
Terobosan ini juga bertujuan untuk menanamkan kepercayaan para orang tua siswa, karena Pesik Kuningan memiliki tim pelatih, yang dipimpin oleh Coach Satria Nurzaman, eks pemain timnas yang kini menjadi pelatih berlisensi B PSSI.
Pesik Development Youth Football Academy, memusatkan pelatihan di Stadion Mashud Wisnusaputra, memiliki sekira 120 siswa hingga 25 Januari 2024. Sehingga berbagai kemudahan pelayanan, kepada orang tua dan siswa menjadi perhatian serius Pesik saat ini.
Dalam kesempatan ini, Pesik memperkenalkan pejabat baru sekretaris umumnya, yang kini diemban Abdul Haris. Kemudian, Didi Sutardi menyerahkan penghargaan, berupa sertifikat, kepada orang tua dari pemain Pesik untuk Piala Soeratin