RADARCIREBON.TV – Ginjal adalah salah satu organ tubuh yang harus di jaga agar tetap bekerja. Berikut ada info penting Makanan Penghancur Batu Ginjal Yang Alami.
1. Air Putih
Selain mencegah dehidrasi, air putih dapat membantu melawan batu ginjal. Minum banyak air dapat membantu mengencerkan sisa metabolisme sehingga mineral yang menumpuk di ginjal, membentuk batu/kristal, dikeluarkan bersama urin. Penderita batu ginjal biasanya disarankan minum air putih minimal delapan gelas sehari.
Selain itu, jika kamu bekerja di luar ruangan atau di lingkungan yang panas, di sarankan untuk memperbanyak konsumsi air putih. Pasalnya, semakin banyak keringat yang di hasilkan, maka semakin sedikit pula urin yang dihasilkan.
Baca Juga:Cuaca Sedang Tidak Baik-baik Saja! Ini Dia Makanan Yang Baik Saat Batuk dan FluGabut? Main Game Aja ! Ini Dia Rekomendasi Game Console Terbaik
2. Buah Sitrus
Buah jeruk seperti lemon dan jeruk bisa menjadi alternatif makanan penghancur batu ginjal. Kandungan sitrat pada buah jeruk mampu memecah zat pembentuk batu ginjal seperti sulfat, fosfat, dan natrium. Menurut Harvard Medical School, setengah gelas jus lemon yang di campur air setiap hari dapat meningkatkan kadar sitrat dalam urin untuk membantu melawan batu ginjal.
3. Daun Alpukat
Tak hanya buahnya yang baik untuk kesehatan, daunnya juga bisa di gunakan untuk mengobati batu ginjal. Daun alpukat mengandung zat yang berperan penting dalam melarutkan kalsium pada batu ginjal, seperti flavonoid, alkaloid, saponin dan magnesium. Kandungan pada daun ini dapat membantu Anda lebih mudah buang air kecil dan memecah batu ginjal.
Pemanfaatan daun alpukat dengan cara mencuci empat sampai lima lembar daun alpukat dan merebusnya dalam dua gelas air selama 10 menit. Saring air rebusan air daun dan minum setelah dingin. Anda bisa menambahkan madu atau sedikit gula untuk menambah rasa manis.
4. Buah Nanas
Makanan penghancur batu ginjal selanjutnya adalah nanas. Buah ini mengandung flavonoid dan kalsium yang membantu menjaga kesehatan ginjal. Selain itu, flavonoid membantu menghilangkan kelebihan garam dari tubuh melalui urin (diuretik). Pasalnya, kelebihan natrium atau garam dalam tubuh dapat menyebabkan kadar kalsium dalam urin menjadi lebih tinggi. Hal ini meningkatkan risiko batu ginjal.