RADARCIREBON.TV – Update kabar mengenai gunung Merapi hari ini. Melansir dari Antara News, gunung yang terletak di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta tersebut, mengeluarkan awan panas atau erupsi. Guguran awan panas yang muncul tersebut, berdampak ke beberapa wilayah di Jawa Tengah.
Dampak yang muncul berupa hujan abu vulkanik yang terdampak hingga wilayah Klaten dan Boyolali. Informasi terjadinya hujan abu vulkanik, di kuatkan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang melaporkan mengenai dampak yang terjadi pada kedua wilayah tersebut.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali menyebut hujan abu vulkanik tipis terjadi di sejumlah kecamatan di wilayahnya pada Minggu siang akibat dampak awan panas guguran. Seperti halnya dengan Boyolali, Klaten pun juga mengalami hal yang sama.
Baca Juga:Ketahui Penyebab HP Lemot yang Dapat Mengganggu AktivitasCara Menghilangkan Iklan di HP, Hilangkan Iklan yang Bermunculan di Google Chrome Hingga Layar Kunci, Berikut Caranya
Kondisi Merapi Hari Ini
Dari Antara News, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Boyolali Suratno, Minggu, mengatakan, hujan abu vulkanik tipis sebagai dampak awan panas guguran Gunung Merapi terjadi di tujuh wilayah kecamatan yakni di Cepogo, Musuk, Tamansari, Boyolali Kota, Teras, Mojosongo dan Sambi sekitar pukul 14.30 WIB.
Dampak dari hujan abu vulkanik yang terjadi di tujuh kecamatan hanya tipis dan hilang pasca hujan deras yang terjadi. Di kecamatan Selo yang konon lokasinya dekat dengan bagian puncak, malah tidak terdampak hujan abu karena hujan yang terus terjadi.
Kemudian, di Klaten, akibat aktivitas dari Gunung Merapi di pukul 13.55 WIB, awas panas guguran mengarah ke barat atau barat daya, namun angin mengarah ke timur. Hal tersebut di sampaikan oleh Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten Nurcahyo di Solo, Jawa Tengah.
Sejumlah wilayah di Kabupaten Klaten Jawa Tengah yang terdampak akibat aktivitas Merapi hari ini, untungnya tidak terlalu signifikan. Pasalnya, langsung tersapu oleh air hujan yang terjadi di Dukuh Pajegan, Desa Tegalmulyo dan di Girpasang.