Pasca mundurnya Maruarar Sirait yang diikuti ratusan kader sayap partai TMP (Taruna Merah Putih) dan simpatisan PDIP, jajaran pengurus DPC PDIP Majalengka gerak cepat menggelar rapat konsolidasi. Dihadapan awak media, mereka menanggapi kegaduhan yang muncul hingga menjadi isu nasional, yang dinilai tidak sesuai fakta.
Pasca mundurnya ratusan kader sayap partai TMP (Taruna Merah Putih) dan simpatisan PDIP, jajaran pengurus DPC PDIP Majalengka bergerak cepat menggelar rapat konsolidasi untuk menanggapi peristiwa tersebut.
Konsolidasi PDIP yang digelar di kantor DPC PDIP Majalengka pada Kamis sore ini, dihadiri Ketua DPC PDIP Majalengka Karna Sobahi, Sekretaris Tarsono D Mardiana, anggota DPR RI Sutrisno, serta jajaran pengurus DPC, PAC dan sayap partai.
Baca Juga:PDIP Hargai Keputusan Maruarar Sirait MundurKue Puthu Dan Ketan Intip Khas Madiun
Ketua DPC TMP Majalengka, Sabungan Simatupang mengatakan, pihaknya tidak mengetahui ratusan kader yang mendatangi Sekretariat DPC PDIP. Ia mempastikan hanya ada 3 kader TMP yang mundur, itupun akan segera di proses dan di keluarkan dari kepengurusan. Sementara, ratusan orang yang terlibat aksi tersebut itu bukan merupakan anggota partai.
Sementara, Taruna Merah Putih (TMP) meminta maaf jika kejadian ini menyebabkan kegaduhan. Pihaknya akan segera mengevaluasi kepengurusan, dan mengganti tiga orang kader yang melakukan aksi mundur massal tersebut. Selebihnya, dapat dipastikan Partai PDIP Majalengka sampai saat ini tetap kondisif, dan tegak lurus dalam melaksanakan tugas-tugas untuk kemenangan pilpres dan pileg di 14 Februari mendatang