Gapura Taman Pataraksa Sumber Kabupaten Cirebon kembali ambruk Selasa malam. Insiden ambruknya gapura Taman Pataraksa disayangkan oleh masyarakat.
Gapura Taman Pataraksa Sumber Kabupaten Cirebon kembali ambruk Selasa malam. Kondisi material batu, besi, hingga bata merah gapura pun nampak berserakan dan sebagian ditutup kain terpal. Insiden kedua ambruknya gapura Taman Pataraksa ini, menjadi rentetan peristiwa setelah sebelumnya gapura Taman Pataraksa di sisi barat ambruk lebih dulu.
Gapura yang seyogyanya berdiri gagah sebagai gerbang dan ikon taman, kini kondisinya hancur dan terlihat material yang dianggap mencerminkan buruknya kualitas bangunan. Masyarakat menyesalkan pembangunan Taman Pataraksa Sumber yang menggunakan anggaran belasan milyar, namun terkesan dikerjakan dengan asal-asalan.
Baca Juga:Pimda Nyawah, Disdikbud Hadirkan Kajari KuninganRatusan Warga Pengarengan Padati Balai Desa
Menurut tokoh masyarakat Cirebon, ambruknya Taman Pataraksa serta ruang kelas di SMPN 2 Greged yang terjadi beberapa waktu lalu, harus menjadi momentum untuk dievaluasi oleh pemerintah daerah. Agar pembangunan infrastruktur di Kabupaten Cirebon bisa dilaksanakan dengan baik.
Sementara, pemeriksaan atas insiden ambruknya dua gapura Taman Pataraksa Sumber saat ini tengah dalam proses pemeriksaan dan audit oleh inspektorat Provinsi Jawa Barat. Masyarakat juga meminta agar pemerintah bisa memaksimalkan pembangunan infrastruktur, dengan betul-betul memilih pelaksana pekerjaan agar insiden seperti ini tidak terulang di kemudian hari.
Dilain sisi, selama proses audit yang dilakukan, Taman Pataraksa Sumber untuk sementara waktu ditutup dari aktivitas. Bahkan pemerintah sudah memasang garis Satpol PP di seluruh area taman