Harga tomat meroket di Pasar Kepuh Kuningan. Jika sebelumnya harga normal di kisaran 6000 perkilogram, Selasa 16 Januari 2024, harga tomat perkilo meroket hingga 20.000 rupiah.
Harga tomat meroket hingga 4 kali lipat dari harga normal. Kondisi ini terpantau petugas diskopdagperin di Pasar Kepuh Kuningan, Selasa 16 Januari 2024.
Petugas pemantau Arisman menjelaskan, dari hasil pengecekan ke sejumlah pedagang, pihaknya mencatat, tomat dijual di kisaran 20 ribu rupiah perkilogram.
Padahal dalam kondisi normal, harga sekilo tomat mulai 4000 hingga 6000 rupiah.
Baca Juga:Truk Ringsek Menutup Badan JalanKuwu Persilakan Gor Untuk Penyimpanan Logistik
Menurutnya, beberapa penyebab lonjakan harga yang ditemukan, antara lain terbatasnya stok tomat dari pemasok. Diduga faktor cuaca berdampak pada produktivitas hasil panen para petani.
Harga kebutuhan lainnya yang terpantau merangkak naik adalah beras. Di Pasar Kepuh, harga beras premium telah mencapai 15.000 rupiah perkilogram.
Kemudian beberapa bahan kebutuhan yang sebelumnya sempat melambung, kini berangsur turun. Antara lain telur ayam 25.500 perkilogram. Ada pun daging ayam berada di kisaran 34 sampai 37 ribu perkilogram.
Harga kebutuhan lainnya yang terpantau petugas adalah gula pasir 17.000 perkilogram, gula merah 18.000, minyak curah 16.000 perkilo, minyak kemasan 18.000 perliter, minyak kita 15.000 perliter.
Kemudian aneka cabe yang mulai turun, seperti cabe merah dijual 55.000 perkilogram, cabe hijau 25.000, cabe rawit 25.000, cabe kriting 60.000 dan cabe jablay 55.000